Perbankan Syariah semakin diminati oleh masyarakat tiap harinya. Guna menunjang kualitas mahasiswa dalam ilmu perbankan syariah, Program Studi D3 Akutansi Terapan Universistas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan kuliah praktisi bertajuk “Implementasi PSAK 59 Pada Perbankan Syariah” pada Kamis (19/4) yang bertempat di ruang sidang gedung K.H Ibrahim, Kampus Terpadu UMY.
Sebagaimana disampaikan oleh Ketua Program Studi D3 Akuntansi Terapan UMY, Barbara Gunawan, S.E., M.Si., Ak., CA. di sela-sela acara. Menurutnya, mahasiswa butuh praktik langsung untuk memahami kondisi Perbankan Syar’iah di lapangan. “Pembelajaran bukan hanya di kelas, yang hanya mendengarkan teori. Melainkan juga butuh praktik dengan orang yang sudah kompeten di bidangnya. Selama ini mahasiswa hanya mendengar dari kami para dosen yang hanya menyampaikan teori saja. Maka dari itu kami mengadakan kegiatan ini,” ujarnya.
Barbara kembali menjelaskan bahwa tingginya nasabah yang ingin bekerjasama dengan bank syari’ah, harus didukung dengan kemampuan para praktisi yang bekerja di dalamnya. Hal tersebut juga sudah difikirkan oleh Prodi D3 Akuntansi Terapan UMY. “Karena itu, para mahasiswa tidak hanya akan diberi materi di bangku kuliah. Tapi juga akan melakukan praktik perbankan syari’ah,” paparnya lagi.
Selain itu, imbuh Barbara lagi, tujuan diadakannya kegiatan tersebut agar mahasiswa bisa selalu menambah pengetahuan dan pengalaman yang mereka miliki. “Ke depannya mahasiswa bisa faham apakah dia sudah memenuhi kualifikasi atau belum. Karena sekarang ini, banyak masyarakat yang bertransaksi di bank syari’ah karena ada landasan hukum syar’inya,” imbuhnya lagi.
Dalam kuliah praktisi tersebut, Eka Jati Rahayu Firmansyah selaku Marketing Manager BRI Syari’ah hadir sebagai pembicara utama. Selain itu, dalam kesempatan tersebut D3 Akuntansi Terapan UMY dan BRI Syari’ah juga melakukan penandatanganan nota kesepahaman untuk menjalin kerjasama. (ak)