Berita

Prodi Hukum Program Magister UMY Raih Akreditasi Unggul, Jamin Kualitas Pendidikan Berstandar Tinggi

Program Studi Hukum Program Magister (HPM) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) berhasil meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) dengan nomor SK 6310/SK/BAN-PT/Ak/M/X/2024. HPM berhasil meraih peningkatan skor yang signifikan dari yang sebelumnya 333 menjadi 361.

capaian akreditasi unggul ini menjadi yang pertama bagi HPM sejak didirikan pada tahun 2014 lalu. Dr. Nanik Prasetyoningsih, S.H., M.H., Ketua Prodi HPM saat ditemui di ruang kerjanya Rabu pagi (23/10) mengatakan capaian ini merupakan komitmen dari HPM untuk menjamin kualitas pendidikan dengan standar yang tinggi.

”Kami berkomitmen untuk menjamin kualitas pendidikan dan memberikan pelayanan akademik yang maksimal,” kata Nanik.

Status unggul yang diraih HPM sangat berdampak bagi kemajuan HPM dalam membangun citra dan kepercayaan di mata masyarakat. Terlebih saat ini, Nanik mengaku instansi negara banyak yang mensyaratkan pekerjanya berasal dari program studi yang sudah unggul. Tidak hanya itu, status ini akan sangat berdampak bagi alumni. Ijazah alumni akan mendapatkan nilai lebih dari instansi karena merupakan produk dari program studi yang unggul.

“Sumber daya kami juga sudah sangat unggul. Semua dosen sudah lektor kepala dan guru besar. Demikian juga dosen dan mahasiswa setiap tahun selalu menghasilkan publikasi internasional,” terangnya.

Ke depan, Nanik mengatakan akan terus berkomitmen untuk tetap konsisten dan istiqomah dalam mempertahankan status unggul ini. Menurutnya status ini selain merupakan hadiah atas hasil jerih payah semua pihak di HPM, ini merupakan tantangan untuk terus meningkatkan kualitas dalam berbagai aspek, baik publikasi, riset, pembelajaran, lulusan, dan sumber daya.

Ia pun berharap, HPM bisa lebih maju dan mendunia dengan jumlah mahasiswa yang semakin terus mengalami peningkatan terutama jumlah mahasiswa asing, minimal 2 persen dari jumlah mahasiswa yang ada.

“Alumni kami sudah banyak yang berkarir sebagai dosen, hakim, pengacara, jaksa, dan pimpinan di kepolisian. Ini menunjukkan bahwa ilmu yang mereka peroleh selama di sini sangat mendukung karir mereka,” pungkasnya. (Mut)