Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) terus meneguhkan komitmennya dalam mencetak prestasi di tingkat global. Salah satu langkah strategis tersebut diwujudkan melalui pelantikan 65 pejabat struktural baru untuk masa jabatan 2025–2029, yang berlangsung pada Rabu (24/4) di Gedung AR Fachruddin B Lantai 5.
Dalam sambutannya, Rektor UMY Prof. Dr. Achmad Nurmandi, M.Sc. menyampaikan bahwa pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi menjadi titik tolak akselerasi transformasi UMY menuju universitas kelas dunia. Ia mengingatkan pentingnya mengelola hasil (outcome) sebagai bagian dari upaya mendorong UMY ke peringkat global yang lebih tinggi.
“Ketua Umum PP Muhammadiyah menargetkan agar UMY masuk dalam 1000 besar universitas dunia. Untuk mencapainya, kita perlu fokus pada peningkatan kualitas output seperti publikasi, karena itulah yang akan bermuara pada outcome. Ini adalah tantangan sekaligus peluang besar bagi kita semua,” ujarnya.
Rektor juga menyoroti pentingnya sinergi lintas bidang dalam menghadirkan pendidikan yang adaptif dan relevan. Ia menekankan agar kurikulum terus berkembang, seiring kebutuhan zaman dan kemajuan teknologi, termasuk integrasi kecerdasan buatan (AI) ke dalam proses pembelajaran.
“Sudah saatnya kita memaksimalkan potensi dosen, tidak hanya dalam riset dan pengabdian, tetapi juga dalam inovasi pembelajaran. UMY harus menjadi pionir dalam pendidikan yang kontekstual dan berdaya saing global,” tambahnya.
Tak hanya dalam aspek akademik, peningkatan layanan dan infrastruktur kampus juga menjadi sorotan. Rektor mendorong penguatan sistem pelayanan mahasiswa, pengelolaan unit bisnis kampus yang profesional, serta keterlibatan alumni sebagai mitra strategis dalam mempromosikan kampus dan memperluas jejaring.
“Kita ingin agar seluruh elemen kampus bergerak dalam satu irama, saling mendukung demi nama baik institusi. Bersama, kita wujudkan UMY yang semakin diperhitungkan di tingkat internasional,” tuturnya.
Senada dengan hal tersebut, Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UMY, H. Agung Danarto, M.Ag, menyampaikan bahwa seluruh pejabat baru memiliki peran penting dalam mendorong terwujudnya visi global UMY. Ia mengajak semua untuk bekerja dengan semangat keunggulan dan karakter Islami.
“UMY dikenal sebagai kampus unggul dan Islami, maka keunggulan itu harus terlihat dalam etika, tata kelola, serta hasil riset yang berkelas dunia. Kita perlu fokus mengembangkan riset unggulan yang dapat menjadi wajah UMY di kancah internasional,” ungkapnya.
Dengan semangat kolaboratif dan visi besar yang terus digelorakan, pelantikan ini menjadi simbol optimisme baru. UMY siap melangkah lebih jauh, membawa semangat keunggulan dan nilai-nilai Islam ke panggung global. (Mut)
