Berita

Arum Anggraeni, Kegagalan Jangan Jadi Penghalang

IMG_20150617_114929

Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) patut berbangga menghasilkan wisudawan dan wisudawati yang unggul, Islami dan berkualitas. Banyak pula mahasiswa UMY yang telah mengharumkan almamater kampus di akademik maupun non akademik, ditingkat nasional hingga Internasional. Hal ini telah membuktikan bahwa kampus UMY memang kampus yang Muda Mendunia.

Pembuktian sebagai mahasiswa yang muda mendunia salah satunya yaitu seorang wisudawati dari fakultas hukum (FH), Arum Angraeni Maulida, S.H saat ditemui di Sportorium UMY pasca prosesi wisuda periode ke III pada Selasa, (16/06). Mahasiswi yang kerap disapa Arum tersebut berhasil meraih IPK 3,97 sebagai IPK tertinggi se-Fakultas Hukum sekaligus mengantongi banyak prestasi yang dimilikinya selama menjadi mahasiswi UMY.

Berbagai kompetisi yang telah Arum capai diantaranya yaitu keberhasilan menjadi Kompetitor Internasional Clien Consultasion tingkat Nasional tahun 2011 dan 2012 yang bertempat di UGM, sebagai delegasi pertukaran pelajar AIKOL (Ahmad Ibrahim Kuliyyah Of Laws) perwakilan FH UMY, peserta kuliah musim panas tahun 2012 di Utrech Belanda, penghargaan beasiswa umum UMY tahun 2013, penghargaan beasiswa berprestasi tahun 2013, sebagai delegasi MUN (Model United Nation Sigen Jerman) 2013, Mahasiswa berprestasi FH angkatan 2011. Selain itu Arum aktif di organisasi kampus dengan menjabat sebagai Ketua Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) KM-UMY periode 2014-2015, Ketua Komisi Pemberdayaan Wanita FH UMY tahun 2013-2014, sekretaris umum Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FH UMY periode 2013-2014 dan sebelumnya pernah menjabat sebagai bendahara (IMM) UMY 2012-2013.

Untuk meraih berbagai prestasi yang telah dicapainya, tentunya banyak hambatan dan kegagalan. “Untuk meraih itu semua, tentu banyak hambatan dari luar dan dalam. Kalau dari dalam tentu maksudnya diri sendiri, seperti kemalasan. Bicara mengenai kegagalan dari luar, seperti kalah dalam lomba, mengerjakan tugas namun hasil yang kurang memuaskan. Dari itu semua, jangan menjadikan kegagalan sebagai penghambat kita untuk maju. Kita harus percaya kegagalan adalah awal kesuksesan. Jadi ya jangan menunggu luar biasa untuk memulai, mulailah maka kamu akan menjadi luar biasa,”ujarnya.

Sebagai alumni UMY, Arum mengajak bagi mahasiswa aktif UMY untuk mencintai dan berbangga akan almamater, dan berusaha untuk selalu menjaga nama baik UMY di mana pun berada. “Selalu semangat, nikmati masa-masa kuliah dengan kerajinan, ketekunan, dan keikhlasan. Karena apabila kita menghargai proses, kita akan menikmati hasil. Jangan bermimpi jadi orang besar, jika kamu tidak mampu mengerjakan hal kecil, dan jangan pernah merusak kepercayaan yang telah diberikan,” terang Arum yang bercita-cita sebagai diplomat tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Arum diwisuda bersama 807 wisudawan vokasi, sarjana dan pasca sarjana. Banyaknya sarjanawan dan sarjanawati yang telah lulus, kesempatan untuk masuk di dunia kerja semakin sulit. Hanya yang memiliki ciri khaslah yang akan berhasil. Hal ini senada dengan yang diungkapkan olehnya. “Marilah percaya diri, raih prestasi dan kesuksesan melalui cara kita masing-masing. Ikut berbagai kegiatan yang bermanfaat, cari peluang untuk diri sendiri. Tingkatkan dan asahlah skill dan kemampuan, karena untuk bersaing tentulah harus memiliki ciri khas tersendiri,” tutupnya. (hevi)