Hal ini disampaikan oleh Kepala Program Studi Ilmu Manajemen FE UMY Retno Widowati, Ph.D saat ditemui di Kampus Terpadu UMY, Selasa (26/6). Menurut Retno kompetisi ini diselenggarakan demi mendorong tumbuhnya calon wirausaha muda dalam melakukan perencanaan bisnis secara matang yang dilakukan dengan mengkompetisikan proposal business plan masing-masing peserta. “Sedangkan untuk teaching grant bertujuan untuk meningkatkan kreatifitas mengajar para guru SLTA, sehigga pembelajaran menjadi aktif, kreatif dan menyenangkan” ujarnya.
Retno menjelaskan pelaksanaan kegiatan dimulai dengan penerimaan proposal business plan pada 8/6 lalu diseleksi dalam dua tahap yaitu tahap pertama pada 15/6 dan tahap kedua pada 23/6. “Untuk pengumuman pemenang kompetisi ini diumumkan pada hari yang sama yaitu pada 33 Juni di ruang pengembangan softskill Prodi Manajemen FE UMY” jelasnya.
Retno mengungkapkan untuk kompetisi kewirausahaan tingkat pelajar SMU/SMK se-Indonesia, dari empat kelompok peserta yaitu SMK Pawyatan Daha 2 Kediri, SMAN Model TerpaduMadani Sulawesi, SMAN 1 Grobongan Purwodadi, dan SMAN 1 Cilacap terpilih dua kelompok yang menangkan kompetisi business plan ini. “Kelompok tersebut adalah SMK Pawyatan Daha 2 Kediri dengan judul proposalPrecious Recycled Vase dan SMA N 1 Grobogan Purwodadi dengan judul Sate Dokar.” ungkapnya.
Retno juga menambahkan dari sejumlah peserta Teaching Grant yang mengajukan PTK yang lolos ke tahap dua mereka wajib mempresentasikan hasil penelitiannya lalu kemudiandinilai untuk mendapatkan gelar juara. “Dari hasil penelaian akhirnya telah terpilih tiga juara yaitu juara pertama Puji Handayani guru dari SMAN 1 Muntilan Jawa Tengah, juara dua Harman, S.Pd, MM guru SMA Islam Terpadu Abu Bakar Yogyakarta dan juara tiga Suhas Caryono, S.Pd, MM guru SMA N 8 Purworejo ” pungkasnya.
