Divisi Pengembangan Pasar, Bursa Efek Indonesia (BEI), dalam rangka meningkatkan angka melek literasi terhadap investasi di pasar modal yang inklusi, menggelar acara “Pencanangan Literasi dan Inklusi Pasar Modal dan Penyaluran Infaq Saham kepada 1.000 Ibu-Ibu Aisyiyah, 1.000 Guru TK ABA, 1.000 Anggota Nasyiatul Aisyiyah di Yogyakarta serta Peresmian 4 Galeri Investasi (GI) BEI.” Acara yang dihadiri oleh 117 ibu-ibu anggota Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) ini, bertempat di Ruang Sidang Lantai 5 AR. Fachruddin A, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Sabtu (26/8).
Dedy Priadi selaku Kepala Divisi Pengembangan Pasar BEI, menyampaikan bahwa UMY dalam hal ini berperan sebagai perguruan tinggi yang memberikan edukasi langsung kepada para calon investor. ”UMY selain sebagai tempat peresmian 4 Galeri Investasi baru, juga berperan sebagai penyelenggara kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan edukasi mengenai investasi di pasar modal,” ungkap Dedy.
Melalui peresmian Galeri Investasi ini, Dedy juga menambahkan bahwa BEI berharap akan mencegah adanya penipuan-penipuan terhadap investasi. “Salah satu perlindungan sebagai investor, yakni edukasi. Galeri Investasi ini pula yang ditujukan sebagai wadah penyebaran informasi bagi para calon investor di pasar modal agar meminimalisir terjadinya penipuan terhadap investasi,” imbuh Dedy.
Galeri Investasi yang diresmikan pada kesempatan ini terletak di Fakultas Ekonomi, Ilmu Sosial dan Humaniora (FEISHUM) Universitas Aisyiyah Yogyakarta, Galeri Edukasi SMA N 2 Bantul, Galeri Edukasi MAN 2 Bantul dan Galeri Investasi Digital BEI Pengurus Wilayah Khusus Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Turki.
Tidak hanya Galeri Investasi dan Edukasi, BEI juga meluncurkan program Penyaluran Infaq Saham dari LazisMu Yogyakarta kepada Guru Taman Kanak-Kanak (TK) Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) di Yogyakarta. “Penyaluran deviden dari investor dalam bentuk sedekah saham juga menjadi program yang kami luncurkan pada kesempatan ini. Penyaluran sedekah deviden melalui LazisMu Yogyakarta kepada Guru TK ABA ini diharapkan akan mempermudah investor untuk melakukan kegiatan infaq,” tambah Dedy lagi.
Prof. Rizal Yaya, S.E., M.Sc., Ph.D., Ak., CA., CRP., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UMY dalam sambutannya pada kesempatan yang sama menjelaskan bahwa UMY dengan diwakili oleh civitas akademika FEB merasa perlu memberikan pengetahuan mengenai investasi di pasar modal. “Pemberian edukasi perihal Investasi di pasar modal tidak hanya terbatas untuk mahasiswa FEB UMY. Tetapi, secara lebih luas FEB memiliki peran untuk menyampaikan informasi perihal investasi di pasar modal kepada masyarakat,”
Dekan FEB sekaligus Guru Besar di bidang Akuntansi ini juga menambahkan, kegiatan seperti edukasi mengenai tata cara berinvestasi pada pasar modal ke depannya akan gencar dilakukan. Dengan menggelar acara terkait dan berkunjung memberikan edukasi langsung ke Galeri Investasi dan Edukasi yang sudah diresmikan pada hari ini. (Zachra)
