Saat ini bisnis-bisnis yang berkembang tidak lagi selalu dimiliki perorangan tapi juga dimiliki oleh pasangan suami istri atau yang biasa disebut dengan Soulmate. Untuk itu suatu bisnis atau usaha yang dimiliki oleh pasangan tersebut juga harus didasari dengan suatu komitmen. Dengan begitu maka usaha tersebut dapat terkelola dan berkembang dengan baik.
Hal ini disampaikan oleh Dyah Suminar Zudianto istri dari Herry Zudianto mantan Walikota Yogyakarta sekaligus pemiliki Margaria Group dalam acara talkshow yang berjudul Sukses Mengelola Bisnis bersama Soulmate yang diselenggarakan oleh Program Magister Manajemen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (MM-UMY) di Kampus Terpadu UMY, Sabtu (30/6). Dalam Acara ini juga hadir sebagai pembicara Prof. Dr, Heru Kurnianto Tjahjono, Pakar SDM MM UMY, Wahyudi Nasution dan Erwina Pemilik Bunda Collection dan Muridi Pemilik Usaha Bakmi Mbah Mo yang dimoderatori oleh Widyatmoyo dari Dayainsani Production.
Dyah menuturkan berbisnis ibarat berumah tangga, sehingga mengelola bisnis tersebut harus dapat membagi porsi dengan adil, apalagi jika salah satu di antara kita bekerja sebagai pegawai. Jangan sampai salah satunya justru terabaikan. Selain itu, menurut Dyah seorang pebisnis atau wirausahawan juga harus dapat menggunakan teknologi informasi dengan baik. “Perkembangan teknologi informasi saat ini sudah semakin berkembang untuk itu kita juga harus mampu menggunakan dan memanfaatkannya sehingga akan menunjang dan mengembangkan bisnis kita ” urainya.
Terkait dengan skala bisnis, Erwina Nasution pemilik Bunda Collection mengungkapkan bahwa memulai sebuah bisnis tidak harus secara besar-besaran tapi bisa dimulai dengan hal-hal kecil. “Bisnis tidak harus kita mulai dengan yang besar tapi mulailah dengan hal-hal yang kecil namun maksimal dan tentunya juga adalah hal-hal yang kita sukai” ungkapnya.
Sementara itu Prof. Dr. Heru Kurnianto Tjahjono menjelaskan bahwa sebagai seorang pebisnis ada lima hal yang perlu ditanamkan dalam diri kita agar bisa meraih kesuksesan. “Lima hal yang perlu kita tanamkan adalah kita harus terbuka pada pengalaman orang lain, terbuka dalam hal kesepakatan, terbuka terhadap perubahan, terbuka pada orang lain termasuk pasangan kita dan terbuka terhadap tekanan yang kita alami” jelasnya.
Prof. Heru juga menambahkan seorang pebisnis harus dapat memiliki konsep yang jelas, kompetensi yang sesuai, kredibel dalam menangani permasalahan, memiliki koneksi atau jaringan yang luas dan kepedulian terhadap hal-hal sosial yang terjadi di sekitarnya dengan demikian suatu usaha yang dibangun bersama tadi akan membuahkan hasil yang luar biasa. (S)
