International Tropical Farming Summer School sudah dibuka sejak hari Rabu (10/08) lalu. Summer School yang diikuti oleh mahasiswa Indonesia dan Thailand tersebut juga menghadirkan tiga pemateri asing sebagai narasumber dalam kegiatan tersebut. Ketiga pemateri tersebut berasal dari Khon Kaen University Thailand, Eindhoven University of Technology Belanda, dan Universite Savoie Mont Blanc Prancis. Dr. Panupon Hongpakdee
International Tropical Farming Summer School (ITFSS) was officially opened on Wednesday (10/8). The participants of the summer school were from Indonesia and Thailand, while the foreign keynote speakers were from Khon Kaen University Thailand, Eindhoven University of Technology of the Netherlands, and Univesite Savoie Mont Blanc of Fance. Dr. Panupoon Hongpakdee from Khon Kaen University,
The tenure of the rector of Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) of period 2012 – 2016 will end in December 2016. Who will be the next rector of UMY of period 2016 – 2020, replacing Prof. Dr. Bambang Cipto, M.A. One of the election stages is forming the committee to select rector prospects (balon), to promote
Masa tugas Rektor UMY periode 2012 – 2016 yang saat ini dijabat oleh Prof. Dr. Bambang Cipto, MA, akan berakhir pada akhir Desember 2016. Untuk menentukan siapakah yang akan menjadi Rektor baru UMY periode 2016 – 2020, diperlukan sebuah persiapan yang matang dalam melakukan proses pemilihannya. Salah satu rangkaian pemilihan rektor UMY tersebut adalah pembentukan
ASA (Agrotechnology Student’s Association) UMY kembali mengadakan International Tropical Farming Summer School untuk para mahasiswa Agroteknologi. Acara ini dihelat dari tanggal 10 hingga 19 Agustus 2016. Dalam tahun keduanya kali ini, ITFSS mempunyai tema besar “ Integrated Farming System in Tropical Area”. Sebanyak 18 peserta mengikuti acara ini yang berasal dari Indonesia dan Thailand. Dr.
Agrotechnology Student Association (ASS) of Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) organized International Tropical Farming Summer School (ITFSS) for Agrotechnology students. It has been conducted from 10 to 19 August 2016 and it focused on ‘Integrated Farming System in Tropical Area’. There were 18 participants from Indonesia and Thailand. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P. invited the participants
The first Al-Qur’an Festival of Muhammadiyah and Aisyiyah-affiliated universities organized by Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) was officially closed on Thursday (11/8). UMY successfully became the grand champion. Announced by chief of judges, Drs. H. Abdul Usman, M.Si, UMY achieved seven gold medals, five silver medals, and two bronze medals. In detail, for Tilawatil Qur’an competition
Festival Al-Qur’an Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiyah yang diselenggarakan oleh Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) telah ditutup pada Kamis malam (11/08). Dalam Festival Al Qur’an yang baru pertama kali digelar tersebut, UMY berhasil menyabet gelar juara umum. Pemberian gelar tersebut diumumkan secara langsung oleh ketua dewan juri Festival Al Qur’an, Drs. H. Abdul Usman, M.Si. Gelar
Al-Qur’an is supposed to be more than just a reading. Muslims should contemplate and understand the contents and meaning. It will get perfect if people attempt to memorize Al-Qur’an since it will maintain people when getting down. In a lecture of AL-Qur’an Festival at Sportorium of Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) on Thursday (11/8), Ustadz Yusuf
Bersahabat dengan Al Qur’an jangan hanya sekedar dibaca, melainkan dengan cara merenungi dan memahami maknanya. Jika kedua hal tersebut dijalankan, setiap manusia yang ingin bersahabat dengan Al Qur’an akan terasa sempurna jika ditambah dengan menghafal. Hal ini karena, Al Qur’an merupakan benteng diri setiap manusia di saat kondisi terpuruk. Ungkapan tersebut seperti yang dikatakan oleh
Al Qur’an menuntun kita untuk mengksplor alam semesta ini. Di dalam Al Qur’an terdapat Ayat-ayat Qauniyah yang menjelaskan fenomena alam semesta. Setidaknya ada 750 ayat yang secara tegas menguraikan hal-hal yang menyangkut alam semesta. Hal tersebut belum termasuk ayat-yat yang membahasnya secara tersirat. Sains dan teknologi bukan semestinya sebagai hal materialistik dan sekuler seperti yang
Al-Qur’an encourages people to explore nature as mentioned implicitly on 750 verses of Qauniyah (verses explaining natural phenomena). Sciences and technology nowadays should not turn materialistic and secular. Qauniyah verses are guidance of Allah to make the sciences and technology rahmatan lil ‘alamin (blessing for the whole world and its content). In a seminar ‘Al-Qur’an