Pemerintah terus berupaya mendorong para peneliti dengan membuat berbagai macam program di semua bidang, baik pendidikan maupun di luar pendidikan. Dana yang digelontorkan untuk dana penelitian pun tidak sedikit, untuk itu perlu banyak peran peneliti agar dana yang telah digelontorkan digunakan secara maksimal. Menanggapi hal itu, dalam rangka seleksi proposal penelitian untuk pendanaan tahun 2020-2022 yang diselenggarakan oleh Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi maka Lembaga Penelitian, Publikasi & Pengabdian Masyarakat) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (LP3M UMY) menyelenggarakan Konsinyering Penyusunan Proposal Hibah Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat DRPM selama 2 hari, Rabu dan Kamis (14-15 Agustus) di Pesonna hotel, Yogyakarta.
Dalam Materi yang disampaikan Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Prof. Dr. Ocky Karna Radjasa, M.Sc. menyampaikan bahwa pemerintah terus berupaya dan berinovasi melalui pengabdian masyarakat untuk membantu mendanai penelitian yang layak dan dirasa akan memberikan dampak yang positif untuk masyarakat. “Ini karena dana yang diberikan diharapkan akan kembali ke masyarakat dan bermanfaat untuk masyarakat juga, “pungkasnya.
Sementara itu, Rektor UMY, Dr. Ir. Gunawan Budiyanto mengatakan, instrumen keberhasilan dari para peneliti UMY adalah dengan semakin banyaknya proposal yang didanai dan semakin meluasnya cakupan topik yang selama ini telah di teliti oleh peneliti UMY. Selain itu juga untuk membuat suatu penelitian semakin dikatakan layak perlu diteruskan untuk mendapatkan hak paten.
“Kendala selama ini yang dialami para peneliti UMY adalah kurangnya manajemen waktu karena peneliti harus membagi waktunya antara mengajar, melakukan bimbangan kepada mahasiswa dan melakukan penelitian. Namun kendala ini bisa diatasi dengan dibuatkan time schedule untuk para pengajar selama satu tahun agar kegiatan mereka semakin terjadwal sehingga semakin sedikit beberapa penumpukan aktivitas tridarma,”imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama Kepala LP3M Dr. Ir. Gatot Supangkat, M.P menyampaikan bahwa dengan diadakannya acara ini dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas proposal penelitian peneliti UMY. “Jika penelitiannya berkualitas maka ke hilirnya juga akan berkualitas. Hal ini akan membantu meningkatkan peringkat UMY melalui bidang pengabdian masyarakat. Sesuai dengan kredo kami bahwa UMY unggul, unggul ini tidak hanya unggul tetapi juga dilandasi dengan terjaganya nilai nilai Islami,“ tegasnya. (ads)