Berita

Dosen dan Mahasiswa HI UMY Kunjungi 2 Universitas Ternama Korea Selatan

“Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui”. Pepatah inilah yang nampaknya cocok menggambarkan kegiatan yang dijalani oleh 5 dosen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (HI – FISIPOL) UMY serta 18 mahasiswanya di Korea Selatan. Rombongan dosen dan mahasiswa yang berada di Korea Selatan selama 6 hari sejak Senin (9/6) hingga Sabtu (14/6) yang lalu ini menjalani tiga kegiatan besar sekaligus. Kegiatan itu meliputi, menjadi peserta dalam Seminar Internasional tentang Indonesia dan Malaysia di Hankuk University of Foreign Studies, Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mahasiswa di Hankuk University dan Korea University, serta penjajakan kerjasama dengan kedua universitas terkemuka di Korea Selatan tersebut.

Dian Azmawati, S.IP., M.A, Sekretaris IPIREL (International Program of International Relationship) saat ditemui pada Selasa (18/6) mengatakan bahwa semula, kunjungan yang akan dilakukan tersebut adalah untuk menawarkan kerjasama dengan Korea University dan Hankuk University. Tawaran kerjasama tersebut seperti student exchange, kerjasama dalam bidang penelitian, exchange lecture, dan transfer kredit mahasiswa.

“Untuk transfer kredit mahasiswa bisa dalam bentuk mahasiswa belajar di sana selama satu semester, kemudian nilainya bisa ditransferkan ke sini. Kami juga sudah berkoordinasi dengan rektor, agar transfer kredit mahasiswa ini tidak hanya ditangani oleh pihak jurusan saja, tapi juga bisa ditindak lanjuti oleh universitas. Di samping untuk membentuk kerjasama antar universitas, juga bisa menekan biaya bagi mahasiswa sendiri. Karena biaya hidup di Korea Selatan memang lebih tinggi dibandingkan di Indonesia,” ungkapnya.

Selain itu, tujuan mereka datang ke Hankuk University dan Korea University juga untuk melakukan Kuliah Kerja Lapangan yang diperuntukkan bagi 18 mahasiswa IPIREL. Menurut Dian, mahasiswa-mahasiswa tersebut selama di sana juga mengikuti perkuliahan di dua universitas tersebut secara bergantian. “KKL untuk mahasiswa dimulai pada hari Kamis hingga Jum’at (12-13/6). Hari Kamis kami di Korea University, dan hari Jum’atnya di Hankuk University. Ini sebenarnya 2 agenda yang sudah kami rencanakan beberapa bulan sebelum keberangkatan. Namun, saat kami menghubungi kembali Prof. Yang dari Hankuk University mengenai kunjungan kami ke sana, beliau memberitahu kami tentang seminar internasional tersebut, ” ujarnya.

Karena itulah, imbuh Dian lagi, Prof. Dr. Yang Seung-Yoon Ph.D yang juga sudah beberapa kali datang ke UMY ini mengundang dirinya dan dosen lainnya untuk mengikuti seminar internasional tersebut, dan mengirimkan papernya untuk dipresentasikan. “Kami menyambut baik undangan dari Prof. Yang itu. Hingga akhirnya keberangkatan kami dimajukan, dan 5 dosen yang ikut ke Korea tersebut juga mengirimkan papernya. Dan kelima paper ​dari kami itu diterima semua, dan dipresentasikan pada seminar internasional yang mengupas mengenai Indonesia dan Malaysia tersebut. Jadi ini ‘sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui’. Sekali berkunjung, tiga kegiatan besar bisa berjalan dan diikuti hingga tuntas,” pungkasnya.