Dosen Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dari Program Studi Magister Manajemen, Dr. Meika Kurnia Puji Rahayu DA, Ph.D., dan Isthofaina Astuty, S.E., M.Si. selaku dosen Program Studi Manajemen, meinginisiasi pembuatan komunitas “Larisi Tetanggamu”. Komunitas ini dibentuk atas keresahan Dosen UMY akan kelangsungan UMKM di Kota Yogyakarta, terlebih sejak terjadinya pandemi Covid-19.
Saat dihubungi pada Senin (12/12), Meika menjelaskan komunitas Larisi Tetanggamu ini awal mulanya dilakukan dengan memanfaatkan platform media sosial WhatsApp. “WhatsApp berfungsi menghimpun mitra UMKM di Komunitas Larisi Tetanggamu. Hingga saat ini, terhitung 25 pengusaha mikro dan 100 warga yang bergabung di Komunitas Larisi Tetanggamu ini,” ujarnya.
Meika juga menyebutkan bahwa program pendampingan dan pembentukan komunitas “Larisi Tetanggaku” ini sudah dijalankan sejak awal pandemi Covid-19 melanda, yakni tahun 2020. “Setelah hampir 3 tahun berlalu, komunitas “Larisi Tetanggaku” ini masih tetap berjalan dengan segala suka dukanya. Sekalipun ada beberapa anggota yang keluar dengan alasan memori handphone menjadi penuh dan rusak. Namun masih banyak juga yang bertahan hingga saat ini,” imbuh Meika.
Meika dan Isthofaina tidak bekerja sendiri, melainkan menggaet tokoh masyarakat di Padukuhan Gejayan, Kalurahan Condongcatur, Kapenewon Depok, Kabupaten Sleman. H. Mohamad Kurniawan atau yang lebih akrab disapa Iwan adalah seorang takmir masjid setempat yang digandeng oleh Meika dan Isthofaina untuk menjadi penggerak Komunitas Larisi Tetanggamu di Padukuhan Gejayan.
Iwan berharap Komunitas Larisi Tetanggamu mendapat pelatihan mengenai pemanfaatan media sosial. “Kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk civitas akademika seperti yang kami lakukan sangat membantu dalam peningkatan kualitas media dan peserta. Kami berharap UMY dapat terus bekerjasama melakukan pengabdian masyarakat ini. Kalau bisa, tahap selanjutnya pelaku usaha juga dilatih cara memilih foto produk yang bagus, tidak asal share saja. Kami juga berharap ada sosialisasi atau semacam pengenalan penggunaan media lain seperti instagram,” ujar Iwan.
Komunitas Larisi Tetanggamu sudah membantu banyak mitra UMKM dalam menghadapi pandemi Covid-19. Siti Chodijah selaku mitra UMKM Komunitas Larisi Tetanggamu menyampaikan bahwa pasar produk hasil UMKM miliknya sudah merambah pasar di luar Kota Yogyakarta. “Saya sudah beberapa kali mengirimkan lumpia ke Jakarta,” ucap Siti. (Zachra)