Berita

Dosen UMY Libatkan Karangtaruna Dusun Kendangan Dalam Pencegahan Stroke

Tim pengabdian masyarakat Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengajak Karangtaruna Dusun Kendangan, Caturharjo, Sleman supaya terlibat dalam upaya pencegahan stroke di Dusun Kendangan, Caturharjo, Sleman pada Sabtu (27/07). Meskipun diadakan secara online melalui Zoom Meeting, para peserta tetap antusias mengikuti kegiatan ini. Hal ini dibuktikan dengan keaktifan berdiskusi dan keterlibatan sejak awal mulai pengisian pre test, sampai dengan pengisian post test.

Tim Pengabdian yang diketuai oleh Romdzati, S.Kep., Ns., MNS dengan anggota Erfin Firmawati, S.Kep., Ns., MNS berharap melalui kegiatan pengabdian masyarakat ini, para pemuda mampu berpartisipasi dalam upaya preventif dan promotif. “Upaya preventif dan promotif merupakan salah satu upaya menekan prevalensi stroke yaitu dengan deteksi resiko stroke di masyarakat berupa pengidentifikasian faktor resiko stroke dan pemberian edukasi serta keterampilan dalam manajamen faktor resiko. Hal ini sejalan dengan program yang dicanangkan pemerintah yaitu program CERDIK: Cek kesehatan secara rutin, Enyahkan asap rokok, Rajin beraktivitas fisik, Diet seimbang, Istirahat yang cukup, dan Kelola stress,” jelas Romdzati.

Stroke sebagai penyakit neurovascular masih menjadi masalah serius sebagai penyebab kematian kedua sekaligus sebagai penyebab kecacatan ketiga di dunia. Dampak stroke dapat menyebabkan kecacatan seperti hemiplegia atau hemiparesis dan gangguan kognitif yang terjadi dalam waktu lama. Hal ini dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari pasien sehingga membutuhkan perawatan yang lama serta menimbulkan ketergantungan terhadap keluarga. Akibatnya, stroke dapat menurunkan kualitas hidup pasien dan meningkatkan beban keluarga.

Seusai acara penyuluhan, para peserta memberikan respon yang positif berupa pernyataan rasa puas atas terselenggaranya kegiatan online ini. Shevia AM, salah satu peserta mengungkapkan manfaat dari kegiatan ini. “Pemuda menjadi peduli terhadap kesehatan diri dan lingkungannya,” tuturnya. (RMM)