Berita

Dua Mahasiswa UMY Raih Juara 1 Kompetisi Bahasa Arab di UIN Wali Songo

Masa-masa pandemi seperti saat ini tidak menyurutkan semangat mahasiswa untuk tetap selalu berprestasi terlebih meningkatkan softskill melalui ajang kompetisi. Seperti halnya yang dilakukan oleh dua mahasiswa yang aktif dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Al-Mujaddid Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UKM Al-Mujaddid UMY), yaitu Sofia Khairunnisa dengan meraih juara pertama dalam perlombaan puisi berbahasa arab serta Maulidya Putri Aji yang juga meraih juara pertama dalam perlombaan musabaqah qiroatul akhbar yang diadakan oleh Musabaqah Mahrajun Arabiah Nafilah UIN Wali Songo, Semarang pada hari Sabtu (14/11).

Maulidya Putri Aji, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UMY menceritakan bahwa mengikuti perlombaan musabaqah qiroatul akhbar atau pembawa berita berbahasa Arab bukan pertama kalinya ia ikuti, namun sudah pernah ia ikuti lebih dari dua kali dan bukan pertama kalinya juga ia mendapatkan juara pertama dalam perlombaan ini.”Lomba baca berita berbahasa arab (musabaqah qiroatul akhbar), ini ketiga kalinya lomba yang pernah saya ikuti dan alhamdulillah yang kedua kalinya mendapatkan juara 1 Tingkat Nasional. Hal saya lakukan dalam mengikuti perlombaan ini adalah mencari bahan berita yang akan saya bawakan, kemudian ketika saya sudah mencari bahan berita, saya terjemahkan dalam Bahasa arab dengan mengharokatkan teks berita hingga memahami teks berita tersebut,” tuturnya saat dihubungi pada hari Sabtu (29/11).

Maulidya juga menyampaikan beberapa hal proses dalam pembuatan video yang dilakukan dalam perlombaan yang dilakukan secara daring karena masih pandemi saat ini yang didukung oleh LPKA UMY dan Lab. Ilmu Komunikasi UMY.”Dalam proses lomba ini juga saya disupport oleh LPKA untuk peminjaman lab. Ilmu Komunikasi untuk take video perlombaan musabaqah qiroatul akhbar. Setelah proses take video dilakukan kemudian di upload di Youtube peserta lomba dan sistem penilaian 10% berasal dari like terbanyak. Selain itu, dalam perlombaan ini saya telah mempersiapkan lomba ini selama dua minggu, selain itu saya juga melatih intonasi dalam Bahasa arab karena pembacaan berita dalam Bahasa arab berbeda dengan menggunakan Bahasa Indonesia,” jelasnya.

Begitu pula dengan Mahasiswa Pendidikan Bahasa Arab, Sofia Khairunnisa juga menceritakan pengalamannya mendapatkan juara pertama dalam kompetisi lomba puisi berbasa arab yang dilaksanakan secara online dengan mengirimkan video hingga diupload di Youtube yang merupakan kriteria penilaian 10% dengan like terbanyak.”Awalnya ini menjadi sebuah tantangan yang cukup berat karena basic awal yang tidak pernah ikut lomba puisi dalam Bahasa arab, dan kebetulan di UKM Al-Mujadidd UMY ada kelas dibidang masing-masing, khususnya pada bidang puisi Bahasa arab. Dari UKM itu diajarkan bagaimana membaca puisi dalam Bahasa arabTantangan tersendiri dalam membacakan puisi berbahasa arab adalah menerjemahkan syair-syair puisi berbahasa arab tersebut kedalam Bahasa tubuh kita,melalui peragaan ekspresi mimik wajah dan pergerakan tangan,” katanya saat dihubungi pada hari Sabtu (29/11).

Sofi juga menyampaikan kesan mendapatkan juara dalam perlombaan ini yang sebenarnya tidak memandang dari hasil akhirnya namun usaha yang sudah dilakukan secara maksimal dalam perlombaan puisi berbahasa arab.”Dengan mendapatkan juara 1 ini tidak boleh merasa puas atas capaian prestasi yang saya miliki, harus tetap bersyukur dan harus meningkatkan diri dan terus belajar,” tutupnya.(sofia)