Sebagai bentuk komitmen memajukan Usaha Kecil dan Menegah (UMKM), PT Phapros Tbk bekerjasama dengan Universitas Muhamadiyah Yogyakarta (UMY) menyalurkan dana bergulir bagi 9 UMKM calon mitra di Yogyakarta dengan total Rp 152 juta. Program ini merupakan bagian dari Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) PT Phapros Tbk yang bersinergi dengan Pusat Pengembangan Manajemen Fakultas Ekonomi (PPM FE) UMY.
Menurut Irfan Sukrowardi, Penanggung Jawab PKBL PT Phapros Tbk, yang ditemui di Kampus Terpadu UMY (08/09) sore, pihaknya menyalurkan dana bergulir yang bersifat pinjaman tanpa bunga kepada UMKM calon mitra. “UMKM tersebut harus merupakan usaha kecil yang belum bank-minded, modalnya dibawah 200 juta dan beromset maksimal 1 milyar rupiah” terang Irfan.
Kesembilan UMKM yang mendapat bantuan pinjaman ini merupakan mitra binaan PPM FE UMY dengan berbagai macam bidang usaha seperti katering, kerajinan, rias pengantin dan kelontong. Bantuan yang diberikan berupa pinjaman sebagai tambahan modal kerja.
Sementara itu, Kepala PPM FE UMY Drs. Edi Supriyono, MM. mengatakan dengan adanya program ini dapat meringankan pendanaan yang selama ini menjadi kendala bagi pengembangan UMKM.
Di tempat yang sama, Dekan FE UMY Misbahul Anwar SE, M.Si, menilai kerjasama ini merupakan sinergi konkrit antara industri sebagai pemegang sumber daya finansial dengan kampus yang memiliki SDM untuk mengembangkan potensi ekonomi masyarakat terutama dalam penguatan UMKM.
Menurut Misbahul, program ini sejalan dengan visi enterpreneurship yang dusung FE UMY dan memiliki banyak manfaat. Ia berharap semua pihak terkait bisa mendapat benefit dari program ini. “Mahasiswa dapat belajar mengembangkan ilmunya, dosen tahu bagaimana menerapkan ilmunya dan pelaku usaha da[pt lebih termotivasi dan terangkat derajat ekonominya” jelasnya.
