Untuk pertama kalinya Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, mengirimkan mahasiswanya untuk menjalani program dual degree ke Asia University, Taiwan. Kelima mahasiswa itu berasal dari Program Studi International Program of Accounting (IPAcc), dan secara resmi dilepas langsung oleh Dekan FEB UMY Prof. Dr. Rizal Yaya, S.E., M.Sc., Ak., CA., CRP., di Ruang Sidang FEB UMY Gedung E3 Lt. 2, Kamis (30/9).
Muhammad Arif Nurrahman, Muhamad Raihan Januardy, Hadiyan Prayoga, Pinkan Adhisa Nurulia, dan Thalita Anugrah Ilhami sebenarnya sudah memulai kuliahnya di Asia University Taiwan sejak 14 September lalu, dengan sistem daring. Namun, mereka baru akan berangkat ke Taiwan pada akhir Oktober mendatang.
Prof. Rizal Yaya menyampaikan kepada lima mahasiswa IPAcc tersebut, bahwa sebagai mahasiswa pertama FEB yang menjalani dual degree, tak perlu dijadikan sebagai beban. Justru ini menjadi kesempatan emas untuk membuka peluang karier ke depannya.
“Kami di sini berharap, kalian bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Selain itu hal ini akan menjadi peluang karier yang bagus untuk kalian semua setelah ini. Saya juga berharap, ini akan menjadi pemicu untuk mahasiswa dari prodi lainnya di FEB untuk mengikuti jejak kalian mengikuti program dual degree,” ungkapnya.
Sudah banyak program dual degree yang ditawarkan UMY dengan jalinan kerjasama bersama kampus-kampus berkualitas di seluruh dunia, untuk mahasiswa yang memang tertarik mengikuti program ini. Proses internasionalisasi terus diupayakan, dan hal itu juga dikatakan oleh Kaprodi Akuntansi UMY, Dr. Dyah Ekasari Sekar Jatiningsih, S.E., M.Sc., QIA., Ak., CA.
“Ini momen yang sangat bahagia. Mahasiswa dari IPAcc akan mengawali FEB dalam program dual degree. Ini sejalan dengan internasionalisasi yang telah kita jalani selama ini. Jangan menganggap hal ini sebagai beban, kalian harus mengeksplor diri di sana, ambil hal positif sebanyak-banyaknya,” tukasnya. (Hbb)
Muhammad Arif Nurrahman, Muhamad Raihan Januardy, Hadiyan Prayoga, Pinkan Adhisa Nurulia, dan Thalita Anugrah Ilhami sebenarnya sudah memulai kuliahnya di Asia University Taiwan sejak 14 September lalu, dengan sistem daring. Namun, mereka baru akan berangkat ke Taiwan pada akhir Oktober mendatang.
Prof. Rizal Yaya menyampaikan kepada lima mahasiswa IPAcc tersebut, bahwa sebagai mahasiswa pertama FEB yang menjalani dual degree, tak perlu dijadikan sebagai beban. Justru ini menjadi kesempatan emas untuk membuka peluang karier ke depannya.
“Kami di sini berharap, kalian bisa memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Selain itu hal ini akan menjadi peluang karier yang bagus untuk kalian semua setelah ini. Saya juga berharap, ini akan menjadi pemicu untuk mahasiswa dari prodi lainnya di FEB untuk mengikuti jejak kalian mengikuti program dual degree,” ungkapnya.
Sudah banyak program dual degree yang ditawarkan UMY dengan jalinan kerjasama bersama kampus-kampus berkualitas di seluruh dunia, untuk mahasiswa yang memang tertarik mengikuti program ini. Proses internasionalisasi terus diupayakan, dan hal itu juga dikatakan oleh Kaprodi Akuntansi UMY, Dr. Dyah Ekasari Sekar Jatiningsih, S.E., M.Sc., QIA., Ak., CA.
“Ini momen yang sangat bahagia. Mahasiswa dari IPAcc akan mengawali FEB dalam program dual degree. Ini sejalan dengan internasionalisasi yang telah kita jalani selama ini. Jangan menganggap hal ini sebagai beban, kalian harus mengeksplor diri di sana, ambil hal positif sebanyak-banyaknya,” tukasnya. (Hbb)