Guru dituntut untuk menjadi tenaga pendidik yang profesional. Sebab guru yang profesional dapat mencetak generasi bangsa yang cerdas, bermoral dan berkemajuan. Karena itu, untuk meningkatkan mutu guru dan pendidikan di Indonesia, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) pun menunjuk Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) untuk menyelenggarakan Program Profesi Guru (PPG) Bahasa Inggris.
Hal tersebut sebagaimana diungkapkan oleh Dekan Fakultas Pendidikan Bahasa UMY, Dr. Suryanto dalam sambutannya di acara pembukaan Orientasi Program Profesi Guru Bahasa Inggris, pada Rabu (7/2). Orientasi PPG yang dilaksanakan di Gedung KH Ibrahim E7 lantai 5 ini, akan berlangsung hingga Jum’at (9/2), dengan diikuti oleh 18 calon guru dari 21 guru yang telah terseleksi oleh Kemenristekdikti.
Dr. Suryanto mengatakan bahwa tujuan dibentuknya PPG Bahasa Inggris ini adalah untuk mencetak guru-guru yang profesional. Memiliki kompetensi, tanggung jawab sosial, dan berkepribadian, serta diharapkan akan menghasilkan lulusan yang unggul dan siap menghadapi tuntutan zaman.
Suryanto juga mengungkapkan bahwa tidak semua pendaftar dapat mengikuti PPG Bahasa Inggris tersebut. Sebab Kemenristekdikti yang memilih dan menentukan siapa saja pendaftar yang lolos untuk mengikuti PPG Bahasa Inggris. “Kami percaya bahwa para calon guru yang ada di sini merupakan orang-orang terpilih, dari sekian ribu pendaftar,” ungkapnya.
Senada dengan yang disampaikan dekan FPB UMY, Ketua Program Studi bahasa Inggris, Sri Rejeki Murtiningsih, Ph.D. menyampaikan bahwa PBI UMY pertama kalinya ditunjuk menjadi pelaksana PPG Bahasa Inggris. “PBI UMY berdiri pada tahun 2010 dan baru berusia tujuh tahun. Prodi ini tergolong prodi yang masih muda di universitas ini,” lanjutnya.
Sri menjelaskan bahwa PPG ini dilakukan selama dua semester, dimana semester pertama dilakukan di kampus dan untuk satu semester berikutnya akan dilaksanakan di sekolah mitra. “Program yang kami buat, selain yang disesuaikan dengan program kemenristekdikti, kami juga membawa program khas dari UMY serta bekerjasama dengan sekolah mitra UMY,” jelasnya. Para calon guru yang telah mengikuti PPG Bahasa Inggris tersebut nantinya juga akan ditempatkan di sekolah-sekolah yang memang sangat membutuhkan guru, khususnya guru bahasa Inggris.
Rektor UMY, Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P juga menuturkan bahwa ditunjuknya UMY sebagai tuan rumah penyelenggaraan PPG Bahasa Inggris tahun 2018 ini, karena banyaknya sekolah yang dimiliki Muhammadiyah baik sekolah dasar dan menengah yang jumlahnya mencapai kisaran 10 ribu unit. Seperti yang diketahui pula bahwa prodi PBI UMY baru saja mendapatkan akreditasi A setelah sebelumnya mendapatkan akreditasi C. “Prodi PBI UMY menjadi satu-satunya prodi di Indonesia yang meraih akreditasi A langsung setelah mendapatkan akreditasi C,” ungkapnya. (darel)
