Antuasiasme pelajar terhadap informasi beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi terbukti sangat tinggi. Hal ini dibuktikan dari jumlah pengunjung yang selalu ramai dalam setiap kali acara bertemakan beasiswa pendidikan diadakan. Begitu pula pada acara Indonesia International Education Fair (IIEF) 2018 yang diadakan oleh Persatuan Pelajar Indonesia – Dunia (PPI-Dunia) berkolaborasi dengan Indonesia Global Education Network (IGEN) dan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada hari Jum’at (9/3) di Sportorium UMY.
Acara yang mengangkat tema Mendayagunakan Kapasitas Sumber Daya Insani tersebut berhasil menarik perhatian pelajar Yogyakarta untuk datang dan mencari informasi mengenai bantuan pembiayaan pendidikan. Tercatat 9800 pengunjung hadir dan memadati belasan stand Universitas dan Lembaga penyedia beasiswa. “Animo pelajar untuk mengikuti acara semacam ini sangat besar, semangat mereka untuk menggali informasi beasiswa agar mampu mengenyam pendidikan yang lebih tinggi patut diapresiasi,” ungkap Hilman Latief, S.Ag., MA Ph.D, selaku Wakil Rektor UMY Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan AIK.
“Menurut saya ada banyak pelajar yang hanya mengetahui beberapa atau sedikit informasi mengenai beasiswa. Padahal ada banyak sekali lembaga lain yang menyediakan pendanaan untuk pendidikan yang lebih tinggi. Mulai dari lembaga pemerintahan, institusi mandiri, hingga perguruan tinggi yang berada di dalam dan luar negeri. Dengan adanya expo semacam ini saya kira dapat memperluas wawasan pelajar untuk menambah opsi dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” jelas Hilman saat memberikan sambutan penutup untuk IIEF 2018.
Hilman menyampaikan bahwa antusiasme para pelajar dalam mengikuti kegiatan semacam ini merupakan bentuk kesadaran mereka sebagai penerus bangsa. “Sebagai penerus bangsa tentunya kalian memiliki cita-cita, dan dengan menempuh pendidikan yang kalian inginkan adalah sebuah langkah yang tepat untuk mendekatkan kalian dengan impian kalian untuk membangun Indonesia menjadi tempat yang lebih baik,” tutupnya. (raditia)