Program Studi Ilmu Komunikasi UMY (Prodi IK UMY) mengirimkan Tujuh karya mahasiswa dan Lima orang delegasi untuk bertanding dalam Immersion Project, Apreciation, Tribute (IMPACT) 2016. Tujuh karya mahasiswa Prodi IK UMY yang terdiri dari 4 buah karya video Iklan Layanan Masyarakat (ILM) dan 3 buah judul film pendek ini berhasil mendominasi IMPACT 2016. Hampir seluruh karya mahasiswa IK UMY tersebut lolos seleksi juri dan masuk nominasi finalis IMPACT 2016. “Fight for Nothing,” “Tarung” dan “Hajar” adalah tiga dari empat karya iklan yang menjadi nominator kompetisi video iklan. Sementara “For The Sun” dan “Sebelum Kembali Mencinta” masuk sebagai nominator kompetisi film pendek. IMPACT sendiri merupakan ajang kompetisi mahasiswa komunikasi yang diadakan oleh School of Communication, Universiti Sains Malaysia (USM) pada tanggal 8 hingga 10 Desember 2016 di Gelugor, Pulau Penang, Malaysia.
Terdapat Lima delegasi peserta yang dikirimkan Prodi IK UMY untuk berkompetisi dalam kategori perlombaan yang berbeda, baik individu maupun kelompok. Perlombaan individu pada kategori Public Speaking diwakili oleh Qholiva Yuni Faradilla, Fotografi oleh Agus Abdul Qadir DJ, dan Penulisan Feature oleh Hanan Siti Noor Rachmawati. Kemudian untuk perlombaan kelompok, Nyoman Kurnia Widiasih mewakili Kelompok Belajar Bikin Iklan OtakAtikOtak (KBBI OAO) pada kategori Video Advertising dan Iqbal Ariefurrahman mewakili Cinema Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (CIKO UMY) pada kategori Film Pendek.
“Ini ajang kompetisi internasional pertama yang diikuti mahasiswa Prodi IK UMY. Menurut saya ini langkah awal yang baik, sebab Alhamdulillah mahasiswa kami berhasil membawa pulang prestasi dan apresiasi dari dewan juri maupun peserta lain yang hadir,” ungkap Dr. Taufiqurrahman, S.IP, MA, Ph.D selaku koordinator delegasi Prodi IK UMY untuk IMPACT 2016 Malaysia melalui rilis yang diterima Biro Humas UMY pada Selasa (13/12). Taufiq menjelaskan keikutsertaan ini merupakan langkah untuk menguatkan rencana strategis internasionalisasi UMY dan Prodi Ilmu Komunikasi. “Prestasi kita sudah cukup diakui di dalam negeri, sudah saatnya meningkatkan daya saing ke level internasional. Sebagai tahap awal, kita jajaki kawasan ASEAN lebih dahulu,” tambahnya.
Ajang ini menurut Taufiq mempertemukan lebih dari 50 orang mahasiswa Ilmu Komunikasi yang berasal dari Delapan Universitas di Malaysia dan Indonesia. Sesuai dengan tema yang diusung IMPACT 2016 yaitu Igniting Connectivity, lawatan rombongan delegasi Prodi IK UMY ke Malaysia tidak hanya untuk mengikuti kompetisi mahasiswa, akan tetapi juga dimanfaatkan para dosen pendamping untuk menjaga relasi dan kerjasama yang sudah terjalin dengan School of Communication USM. “Beberapa kegiatan yang dilakukan selama Tiga hari kunjungan diantaranya ialah, studi banding ke laboratorium komunikasi milik USM, membuka pembicaraan jalinan kerjasama untuk interasionalisasi Prodi IK UMY melalui student/lecturer exchange, dan tidak menutup kemungkinan akan membuat ajang kompetisi mahasiswa serupa IMPACT dengan mengembangkan cakupan peserta hingga kawasan ASEAN melalui Communication Awards UMY, yang sudah memasuki usia 11 tahun dan baru saja selesai dilaksanakan pada 10 November lalu,” imbuh Taufiq.
Melalui ajang IMPACT 2016, mahasiswa Prodi IK UMY berhasil membawa pulang Dua penghargaan. Film pendek produksi CIKO UMY dengan judul For The Sun dinobatkan sebagai 2nd Winner pada Short Video Competition dan ILM produksi KBBI OAO dengan judul Hajar juga menempati posisi 2nd Winner pada Video Advertising Competition. Iqbal Ariefurrahman selaku sutradara dari film For The Sun mewakili peserta mengatakan, prestasi internasional ini merupakan ajang pembuktian bahwa mahasiswa Prodi IK UMY tidak hanya jago kandang. “Penghargaan ini adalah acuan bagi saya pribadi dan teman-teman untuk lebih semangat berkarya. Tapi yang terpenting nikmati prosesnya, prestasi itu bonus,” ungkapnya.
