Membuat sebuah konten di media sosial dapat dianalogikan seperti tahap pada masa pendekatan sebelum menyentuh tahap pacaran. Hal ini diungkapkan oleh Erwan Sudiwijaya, S.Sos. MBA.,M.A. saat menjadi pembicara pada Workshop Kopdar Mimin Chapter 2 yang mengusung tema “Becoming an Effective Social Media Copywriter and Content Creator.” Acara ini dilaksanakan oleh Biro Humas dan Protokol (BHP) dan berlangsung di Gedung AR. Fachruddin B Lantai 5 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) pada Senin (26/6).
“Membuat konten dengan cara fikir yang berbeda dapat kita aplikasikan. Membuat atau merancang konten bak step pada masa pendekatan. Hal pertama yang dilakukan, yakni perkenalan. Kedua, mencoba untuk membuat alasan-alasan untuk mempercayai makna atau tujuan dari konten. Lalu yang ketiga, kita harus memasukkan tindakan untuk ke tahap selanjutnya seperti melanjutkan pemahaman konten dengan melakukan suatu hal tertentu,” jelasnya.
Workshop Kopdar Mimin Chapter 2 ini diikuti oleh 173 admin yang berasal dari Program Studi, Fakultas, Badan, Lembaga, Amal Usaha UMY. Hijriyah Oktaviani, S.IP., MM. selaku Kepala BHP UMY dalam sambutannya menyampaikan, Kopdar Mimin Chapter 2 ini dilakukan dengan tujuan evaluasi kiprah sosial media di UMY agar menjadi lebih baik.
“Hasil analisis setiap akun media sosial Program Studi, Fakultas, Badan, Lembaga, Biro, dan unit bisnis UMY khususnya akun Instagram, akan kami paparkan pada kesempatan ini. Tidak hanya evaluasi, nantinya juga ada sesi pemaparan materi mengenai pengelolaan media sosial. Kami juga berharap Kopdar Mimin ini akan menjadi agenda yang rutin dilaksanakan ke depannya guna pembaharuan yang lebih baik serta mempertahankan yang sudah bagus,” ungkapnya.
Perempuan yang akrab disapa Ria ini juga memberi wejangan, bahwasannya apapun hasil dari evaluasi setiap akun media sosial, dapat dijadikan pembelajaran dan bahan untuk memperbaiki kinerja terhadap pengelolaan akun media sosial ke depannya.
Tidak hanya Erwan, dalam kesempatan yang sama, Agus Mulyadi atau yang kerap disebut Agus Magelangan juga hadir sebagai pemateri Workshop Kopdar Mimin Chapter 2. Agus Mulyadi memaparkan materi mengenai rumus dasar pembuatan konten yang menarik.
“Konten bagus adalah raja, tapi konten unik adalah ratu. Dan biasanya raja kalah dengan ratu. Hal ini yang membuat kita harus memiliki konsep dasar dalam membuat konten yang unik. Hal tersebut dapat dilakukan dengan memahami karakter audiens, ketertarikan dengan Gen Z, memahami karakter setiap platform serta mengulik data insight setiap media sosial,” ujar redaktur di Mojok.co ini.
Pada pemaparan analisis yang dilakukan oleh tim Urusan Website dan Media BHP UMY, didapati akun media sosial yang sudah baik kiprahnya serta harus dipertahankan adalah akun media sosial prodi Ilmu Komunikasi UMY. (zachra)