Dalam rangka melestarikan budaya Indonesia melalui media digital, Ikom Radio, radio komunitas di bawah naungan Progam Studi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menggelar Broadcaster Award #16. Broadcaster Award ini merupakan rangkaian acara tahunan yang diadakan oleh Badan Semi Otonom Radio Komunitas, Ikom Radio UMY, dengan fokus kegiatan pada kompetisi broadcasting nasional yang diperuntukkan bagi siswa/siswi SMA sederajat dan mahasiswa.
Ketua panitia, Farhan Akbar Anbya saat dihubungi pada Senin (1/7) menjelaskan, kegiatan Broadcaster Award tersebut merupakan bentuk kesadaran mahasiswa saat ini, khususnya dari anggota Ikom Radio, tentang pentingnya melestarikan budaya Indonesia. Kampanye-kampanye untuk melestarikan budaya pun bisa dilakukan melalui media digital, seperti televisi maupun radio.
“Kegiatan ini adalah bentuk kesadaran kami dalam menggaungkan kampanye kebudayaan. Karena perkembangan budaya yang tak pernah habis untuk dibahas dan dieksplorasi lebih jauh. Sehingga kami pun berinisiatif untuk menggaungkan kampanye pelestarian budaya ini melalui perlombaan-perlombaan di bidang media digital, seperti yang dilombakan dalam Broadcaster Award ke-16 ini,” jelas Farhan.
Ada beberapa cabang lomba yang dikompetisikan pada Broadcaster Award #16 ini. Diantaranya yakni kompetisi tim untuk layanan iklan masyarakat dan podcast audio, serta kompetisi individu seperti lomba news anchor, radio announcer, dan reporter.
“Pada tahun 2024 ini, peserta Broadcaster Award sangat antusias, terlihat dari banyaknya peserta yang berpartisipasi. Tahun ini kami menerima 200 peserta yang mendaftar dan mengirimkan karya-karyanya untuk dinilai dan dikompetisikan dalam ajang ini,” ujar Farhan.
Tak hanya itu, Farhan juga menyebutkan bahwa antusias peserta kompetisi juga datang dari insan broadcast, yang diikuti oleh 11 instansi radio dan televisi di Yogyakarta yang juga bersedia mengirimkan delegasinya.
“Mereka bersedia mengirimkan delegasinya untuk masuk sebagai nominasi dalam kategori-kategori yang ada. Diantaranya seperti kategori Penyiar Radio Favorit Pendengar, dan Presenter Televisi Terfavorit, serta nominasi-nominasi lainnya,” ungkap Farhan.
Penganugerahan penghargaan dan pengumuman pemenang lomba-lomba dalam Broadcaster Award #16 ini pun telah dilaksanakan pada Sabtu malam (29/6) di Sleman City Hall. Dalam acara Awarding Night Broadcaster Award #16 tersebut lebih dari 500 pengunjung yang juga diikuti oleh para finalis lomba, hadir memeriahkan acara.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin agar para penerus dan penjaga kebudayaan kita bisa terus melestarikan dan mengeksplorasi kekayaan budaya di Indonesia. Sebab kebudayaan yang kita miliki ini sangat indah dan mahal nilainya, maka dari itu harus kita jaga bersama,” tutup Farhan.
