Keberadaan mahasiswa peserta kuliah keja nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) di tengah masyarakat sangat dirasakan manfaatnya. Sebagaimana yang diperlihatkan oleh kelompok KKN 109 di Dusun Lungguh dan KKN 009 yang berada di Dusun Tanjan, Desa Temuwuh, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul. Mereka berhasil menyadarkan serta memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya sistem informasi berbasis online pada era digital seperti saat ini.
Addien Fikrianyah selaku ketua Kelompok KKN 109 menjelaskan bahwa di era Revolusi Industri 4.0 penyebaran informasi melalui media daring sangat masif dan cepat. “Ini adalah awal dari kemajuan suatu daerah, dimana semua sistem informasi bisa diterapkam secara online, baik itu informasi atau publikasi,” ujarnya saat dihubungi Biro Humas dan Protokol UMY, Senin (11/2).
Selanjutnya, ketua Kelompok KKN 009 Alfiqi juga menambahkan bahwa untuk membangun sistem informasi berbasis digital ini diperlukan bantuan para pemuda daerah. Menurutnya anak – anak muda memiliki keinginan untuk belajar hal baru yang sangat besar dan cepat untuk faham.
“Setelah mengikuti pelatihan yang telah kami galakan, para pemuda di sini yang akan bertanggung jawab untuk mengelola penyebaran informasi dusun tersebut,” imbuhnya.
Dr. Adhianty Nurjanah, S.Sos., M.Si. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) menjelaskan bahwa informasi di daerah ini masih susah untuk diakses secara luas oleh masyarakat umum. “Yang menjadi latar belakang dari pelatihan ini adalah belum optimalnya Sistem Informasi Desa (SID) di Padukuhan Lungguh dan Tanjan terutama yang berbasis daring yang dapat mendukung kegiatan penyelenggaraan pemerintahan dan penguatan kelembagaan Padukuhan,” ujarnya.
Selain itu Workshop penyusunan Buku Profil Dusun Lungguh dan Tanjan ini sebagai salah satu program penguatan kelembagaan padukuhan melalui Sistem Informasi berbasis IT di Dusun Lungguh dan Tanjan Desa Temuwuh Dlingo Bantul Yogyakarta. “Program ini nantinya akan menghasilkan karya berupa buku profil Padukuhan Lungguh dan Tanjan yang nantinya akan kami link-kan versi online melalui Website Desa Temuwuh:
http://temuwuh.bantulkab.go.id/.
Serta pembuatan media sosial padukuhan berupa akun Facebook dan Instagram sebagai salah satu bentuk optimalisasi Sistem Informasi Desa (SID) berbasis daring di Dusun Lungguh dan Tanjan Desa Temuwuh Dlingo Bantul Yogyakarta,” imbuh Adhiyanty. (ak)
