Di usianya yang telah memasuk tahun ke 2 BMT UMY harus terus dapat berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat. Perjalanan 2 tahun tersebut bukan dilalui dengan langkah yang mudah tanpa kendala dan tantangan. Untuk mengatasi hal itu BMT UMY terus mengupayakan peningkatan kualitas dan pelayanan kepada anggota.
Demikian disampaikan oleh Uangwari, SE selaku direktur BMT UMY dalam acara Pengajian Mitra yang diadakan dalam rangka milad ke 2 BMT UMY di Ar Fahrudin A kampus terpadu UMY (18/5).
Uangwari menjelaskan, lembaga yang dipimpinnya itu kini telah memiliki lebih dari 2.000 anggota dan telah mendapat predikat sehat dari Dinas Koperasi DIY. Kendati demikian, masih ada kendala Sumber Daya Manusia yang menjadi keluhannya terkait kurangnya minat alumni untuk berkarir di BMT. “ Sebanyak 70% keryawan BMT adalah alumni UMY, namun animo alumni untuk bekerja di sektor keuangan mikro ini masih rendah. Daripada bingung nyari kerja lebih baik kerja di BMT” ungkapnya.
Lembaga keuangan konvensional seperti bank yang merambah ke sektor mikro, jelas Uangwari, juga menjadi tantangan bagi BMT dalam mengembangkan amal usahanya. Tantangan itu juga dipersulit dengan masih rendahnya pemahaman masyarakat tentang nilai – nilai keuangan dalam Islam. “Salah satu kendala eksternal yang kita hadapi saat ini adalah adanya persaingan dengan bank konvensional yang merambah ke sektor mikro dan pemahaman masyarakat tentang riba masih kurang” ungkapnya.
Menanggapi hal itu, Uangwari mengungkapkan lembaga yang ia pimpin telah memiliki konsep yang berbeda dengan lembaga keuangan lain. BMT UMY, jelas Uangwari, tidak hanya memberikan bantuan keuangan, namun juga memberikan konsultasi manajemen dan pemahaman tentang keuangan Islam kepada anggotanya yang didominasi oleh pelaku usaha kecil. “Konsep BMT UMY selain memberikan bantuan keuangan juga memberikan konsultasi – konsultasi manajemen dan memberikan pengetahuan keuangan Islam” paparnya.
Ditahun kedua ini pihaknya akan terus meningkatkan kualitas pelayanan serta kecepatan dan kemudahan dalam bertransaksi. Salah satu kemudahan yang diberikan adalah diterapkannya sistem jemput bola dengan petugas BMT UMY akan mendatangi anggota yang ingin melakukan transaksi tanpa adanya syarat transaksi minimal untuk layanan tersebut.
Selain itu pada tahun ini pula BMT UMY juga telah meluncurkan program pembiayaan sepeda motor untuk mahasiswa dan masyarakat umum. Sebagai bentuk apresiasi kepada anggotanya BMT UMY juga meluncurkan program wisata mitra yang akan dilaksanakan pada bulan November tahun ini.
Uangwari berharap BMT UMY kedepannya terus berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat serta mahasiswa. “Bagi mahasiswa yang ingin membuka usaha dapat meminjam modal di BMT UMY” tutupnya.