Pada Agustus 2014 mendatang, sebanyak 60 orang mahasiswa terpilih dari Program Vokasi UMY akan mengikuti proses penyaringan ketenaga kerjaan dari dua perusahaan otomotif terkemuka, yakni New Armada (PT. Mekar Armada Jaya) dan Suzuki Medan Jaya (PT. Kharisma Mataram Jaya Gemilang). Kegiatan tersebut disepakati dengan melakukan penandatang tanganan MoU dengan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta pada Selasa (1/4) di Lobby Rektorat Gedung AR Fachruddin Kampus Terpadu Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Seleksi tahap awal secara internal akan dilaksanakan oleh tim dari program vokasi yang diketuai oleh Dr. Sukamta selaku Direktur Vokasi UMY dengan menyeleksi mahasiswa dengan mengutamakan softskill dibandingkan hardskill mereka. “Kami lebih mengutamakan mahasiswa yang bisa bekerja dengan tim, jujur, disiplin bekerja termasuk patuh pada jam kerja, serta motivasi bekerjanya baik. Lebih baik mendidik mahasiswa yang baik softskillnya, karena kemampuan hardskill dididik 2 bulan saja sudah cukup,” ungkap Sukamta.
Senada dengan Sukamta, Meytasar
i Ayu H, Human Capital Development Dept Head dari New Armada (PT. Mekar Armada Jaya) menegaskan bahwa seusai lolos seleksi tahap pertama, mahasiswa tersebut akan diberikan pelatihan hardskill selama 2 bulan di training center kemudian akan dilanjutkan 4 bulan terjun ke bidang produksi New Armada. “Selama 6 bulan di New Armada ke depan, mereka langsung dilakukan proses screening untuk memilih mahasiswa mana saja yang bisa langsung kami rekrut di New Armada dengan memperhatikan kemampuan hardskill mereka seperti proses manufaktur, pengelasan, pengecatan dan sebagainya,” tegas Meytasari.
Penandatanganan MoU kerjasama UMY dengan New Armada serta Suzuki Medan Jaya disambut hangat oleh kedua industry otomotif tersebut. Dalam sambutannya Direktur New Armada, Budijono, menegaskan bahwa dengan kerjasama ini merupakan simbiosis mutualisme sebab kepentingan dari UMY maupun New Armada bisa terpenuhi, UMY membutuhkan wadah praktikum bagi mahasiswanya sedangkan dari New Armada bisa memiliki kesempatan untuk menyerap tenaga kerja fresh graduate sesuai dengan kompetensi yang mereka butuhkan.
Sama halnya dengan Moh. Khalil perwakilan dari Suzuki Medan Jaya juga menekankan pentingnya pelatihan praktek langsung di industry otomotif bagi mahasiswa – mahasiswa vokasi, dengan adanya kesempatan ini maka mahasiswa tersebut diberikan kesempatan dan pengalaman untuk bersaing dengan competitor mereka. Sebab dalam praktek ini, mahasiswa diperikan pemahaman after sales memperikan layanan prima bagi konsumen sehingga butuh kompetensi pelayanan yang luar biasa.
Sedangkan Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Prof Bambang Cipto, mengungkapkan kegembiraannya atas kerjasama ini sebab mahasiswa UMY diperkenankan untuk melatih kemampuannya di dua industri otomatif baik industri mobil maupun motor. Prof Bambang Cipto berharap dengan kerjasama ini maka mahasiswa UMY bisa memanfaatkannya sebaik mungkin.
