Perkembangan teknologi kini kian mempermudah orang untuk bisa mendapatkan ilmu dari mana saja. Seperti halnya dengan mengikuti sebuah kursus yang biasanya harus menyediakan tempat serta dibatasi oleh waktu, namun karena perkembangan teknologi sebuah kursus bisa dilakukan secara online atau biasa disebut dengan online course. Online course ini merupakan media baru untuk proses belajar dengan cara online, online course ini juga memudahkan orang untuk bisa belajar dan berinteraksi kapan saja dan di mana saja. “Online course ini sebenarnya untuk mempermudah kita dalam belajar dan saling sharing dengan siapa saja, “ jelas Deborah Mak yang merupakan e-Education Coordinator U.S Embassy saat menjadi pembicara dalam acara “Presentation MOOCs (Massive Open Online Course)” yang diselenggarakan oleh American Corner (Amcor) UMY, pada hari ini, Rabu (13/5) di Mini Theater Universitas Muhammadiyah Yogyakarta.
Online coure ini merupakan media baru untuk pembelajaran bukan hanya Bahasa saja tetapi materi apapun bisa kita dapat. “Dengan mengikuti online course ini akan mempermudah kita untuk saling belajar, ada banyak hal yang dapat kita pelajari, misalnya dengan isu-isu pemerintahan atau tentang isu-isu sosial. Saat sharing pun kita bisa bertemu dengan orang-orang baru dan dari negara mana saja. Intinya dengan online course ini kita dapat melakukan sharing dengan orang dari negara mana saja sesuai dengan keinginan kita, “ jelasnya.
Deborah menambahkan, bahwa ada langkah atau syarat untuk bisa bergabung atau mengikuti online course. Pertama, umur minimal yang bisa mengikuti ini adalah 18 tahun, sebab online course ini hanya meyediakan program untuk universitas saja. Kedua, untuk bisa mengikuti online course ini kita harus mendaftar terlebih dahulu melalui web link yang sudah disediakan, antara lain yaitu www.atamerica.or.id, www.coursera.org, atau www.edx.org. “Ketiga, setelah terdaftar kita bisa mulai melalukan online course sesuai dengan pilihan-pilihan yang disediakan dalam web tersebut misalnya materi dan universitas yang dipilihnya, “ tambahnya.
Mengikuti online course ini juga memiliki kelebihan lain selain waktu, tempat, dan menentukan apa saja kebutuhan kita. “Untuk mengikuti online course ini kita tidak memerlukan biaya, yang dibutuhkan hanya koneksi internet untuk bisa menghubungkannya yaitu dengan menggunakan Diablo Valley College (DVC) atau Skype. Online course ini juga menyediakan sertifikat yang menandakan jika kita pernah mengikuti online course. Untuk mendapatkan sertifikat tentunya ada biaya tambahan yaitu sekitar 50-200 US$, persyaratan lainnya untuk mendapatkan sertifikat adalah minimal partisipasi kita adalah 75%. Kelebihan lain yang didapat adalah kita bisa memilih fasilitator atau dosen yang kita inginkan, “ imbuhnya.
Online course ini juga ada kekurangan antara lain yaitu terkait dengan masalah koneksi, hal ini pulalah yang pernah dirasakan oleh beberapa orang yang biasa berpartisipasi dengan online course ini. “Untuk mengatasi masalah-masalah koneksi ini ada beberapa cara salah satunya kita bisa membuat group misalnya 5-10 orang dengan menggunakan screen yang besar jadi servernya tetap satu orang, jadi ini akan mempermudah hambatan terkait dengan koneksi yang loudingnya lambat, “ terangnya.
Meskipun ada kekurangan hal ini tentunya bisa diatasi secara bersama. Online course ini bukan hanya diminati oleh pelajar atau mahasiswa saja namun, juga diminati oleh guru dan dosen, hal ini terbukti dengan banyaknya guru yang berpartisipasi dan hadir dalam acara tersebut.
