Penguatan Jaringan serta pergaulan yang luas saat memasuki dunia perkuliahan dapat memudahkan seseorang dalam mengembangkan karirnya kelak.
Hal ini disampaikan oleh perwakilan keluarga alumni Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) Dra. Siti Syamsiatun, MA, Ph.D dalam Wisuda Sarjana dan Pascasarjana di Kampus Terpadu UMY Sabtu (16/10).
Menurutnya para wisudawan jangan membatasi pergaulan hanya dengan teman-teman sesama jurusan maupun fakultas. “Tetapi juga dengan teman-teman yang berbeda fakultas karena karir akan terbuka ketika kita membangun jejaring dengan banyak orang atau teman. Dengan kata lain membangun jejaring atau silaturahmi salah satu hal yang menentukan karir seseorang.”urainya
Selanjutnya para wisudawan hendaknya juga bersinergi mengembangkan kebajikan baik sosial, alam dan kemanusiaan. Jika hal tersebut digali terus, maka usaha itu akan menjadi modal dasar untuk mengembangkan karir.
“Selain itu mengembangkan bahasa asing juga diperlukan. Dengan memakai bahasa asing baik bahasa inggris, arab dan lainnya akan membuka pintu pergaulan di dunia internasional. Hal ini akan menambah jejaring yang dimiliki oleh seseorang.”jelas Siti. Ia juga menekankan agar wisudawa harus selalu melakukan inovasi dan menciptakan hal-hal yang baru saat berada di tengah masyarakat di samping memperbanyak jejaring maupun peningkatan bahasa asing.
Ia menambahkan, anggapan bahwa perguruan tinggi swasta (PTS) merupakan second class berangsur-angsur terhapus melihat kondisi saat ini dimana para pulusan PTS juga memiliki banyak kemampuan baik akademis maupun keterampilan untuk bersaing dengan lulusan perguruan tinggi negeri (PTN).
Sementara itu Rektor UMY, Ir. Dasron Hamid, M.Sc berpesan agar wisudawan dapat memberikan kontribusi kepada masyarakat serta menjaga nama baik almamater. “Para wisudawan ini nantinya akan langsung terjun ke masyarakat untuk melakukan pengabdian kepada masyarakat. Diharapkan tetap mampu menjaga kepercayaan masyarakat baik kepada pribadi masing-asing maupun kepada universitas.”urainya.
Dalam wisuda periode ini, UMY meluluskan sebanyak 690 sarjana strata satu dan 33 lulusan program pasca sarjana. Tercatat Putri Nimas Wrediningsih, dari Fakultas Ekonomi UMY memperoleh predikat wisudawati terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,94 dan wisudawati tercepat diraih oleh Nur Hasnah dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik dengan masa studi 3 tahun, tujuh bulan, dan 6 hari. Sementara itu, Mugi Restiana Utami dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan berhasil menjadi wisudawati termuda dengan meraih gelar sarjana Kedokteran nya pada usia 19 tahun, satu bulan, dan 30 hari.
Diantara para wisudawan tersebut, terdapat satu wisudawati tuna netra, Palica Irma, yang berhasil menyelesaikan studinya dari Fakultas Agama Islam jurusan Pendidikan Agama Islam dengan mengambil penelitian akhir mengenai Pembinaan akhlak dalam pergaulan antara Muslim dengan Non Muslim di Panti Sosial Bina Netra (PSBN) Sewon Bantul Yogyakarta.