Berita

Perluas Pengalaman 12 Mahasiswa PAI UMY Ikuti Pertukaran Pelajar ke Malaysia

Mengunjungi tempat baru merupakan salah satu cara untuk memperluas pandangan dan membuka wawasan bagi seseorang. Terlebih bagi pelajar, mengunjungi tempat baru untuk belajar sangat bermanfaat untuk mendapatkan berbagai pengalaman baru. Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sangat memahami pentingnya paparan keberagaman internasional untuk menjadi bagian dari masyarakat global, untuk itu UMY membuka berbagai kerjasama dengan berbagai institusi luar negeri. Kesempatan tersebut dimanfaatkan oleh 12 mahasiswa Pendidikan Agama Islam (PAI) UMY untuk melakukan program pertukaran pelajar dengan University of Malaya dan International Islamic University Malaysia.

Disampaikan oleh Rektor UMY, Dr. Ir Gunawan Budiyanto, M.P., bahwa hal tersebut merupakan kesempatan yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin. “Manusia diberi banyak sekali kesempatan namun sering kali terlewatkan, seringkali penyebab utamanya adalah karena kita tidak berani mengambil resiko. Pertukaran pelajar ini merupakan peluang bagi anda, saya harap anda dapat menjawab tantangan ini dan meningkatkan kompetensi anda dengannya,” ujarnya saat memberikan wejangan dalam sesi pelepasan yang dilakukan pada hari Sabtu (2/2) di Lobi Rektor gedung AR Fachrudin A UMY.

Gunawan juga berpesan agar para mahasiswa tidak merasa canggung dalam berinteraksi, baik secara sosial maupun akademik. “Orang Indonesia punya sifat yang low profile dan ini sering sekali disalahartikan sebagai kecanggungan. Karena itu selama di sana anda harus aktif melakukan interaksi secara sosial dan akademik, ikuti berbagai kegiatan yang dapat mebuka pandangan dan meperluas pengalaman anda,” ujarnya.

Sadam Fajar Shodiq, M.Pd.I, Kaprodi PAI UMY menyebutkan pertukaran pelajar antar institusi tersebut merupakan kali pertama. “Dengan IIUM, ini merupakan kesempatan pertama kita namun direspon dengan sangat baik. Ada 2 mahasiswa IIUM yang akan belajar ke UMY sebagai bagian dari program ini. Pertukaran pelajar ini dilaksanakan selama 1 semester mulai bulan Februari 2019, akan ada transfer credit bagi seluruh mahasiwa yang ikut sehingga tidak perlu khawatir untuk mengulang,” jelasnya. (raditia)