Berita

Perpustakaan UMY dan DPAD DIY Gelar Kolaborasi Tingkatkan Engagement SEPATU JOLIFA

Untuk meningkatkan engagement dari sebuah akun media sosial, diperlukan trik-trik khusus yang dilakukan. Salah satunya seperti copywriting yang merupakan unsur penting dalam pembuatan konten. Keahlian copywriting yang bagus akan mampu meningkatkan engagement sebuah media sosial.

Hal inilah yang menjadi benang merah dalam seminar “Strategi Dalam Meningkatkan Engagement Terhadap Pengguna SEPATU JOLIFA”. Seminar ini digelar oleh Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) bekerja sama dengan Dinas Perpustakaan Arsip Daerah (DPAD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Dilaksanakan di Public Space Gedung Perpustakaan UMY lantai 1 pada Senin (11/2), seminar ini juga diikuti oleh seluruh Person in Charge (PIC) Promosi Sistem Perpustakaan Jogja Library For All (Sepatu Jolifa) dan Tim Pelaksana Jogja Library for All (JLA).

Erwan Sudiwijaya, S.Sos., MBA., M.A. selaku dosen periklanan Ilmu Komunikasi UMY, yang menjadi narasumber dalam seminar ini menjelaskan langkah pertama dalam menjaga engagement adalah konten yang dihasilkan. Kemudian aktivitas kegiatan yang menarik followers untuk berkunjung ke sosial media yang dikelola.

“Langkah awal pastinya adalah pembuatan konten harian, challenge yang dibuat untuk memastikan bahwa followers masih terus mengunjungi sosial media kita,” jelas Erwan.

Selain itu, hal yang harus diperhatikan dalam pembuatan konten untuk meningkatkan engagement adalah copywriting. Seperti yang dikatakan Erwan bahwa terdapat unsur copywriting yang patut dipahami diantaranya adalah kesadaran, alasan yang dapat dipercaya, dan ajakan. “Selain konten, copywriting juga memiliki unsur dalam meningkatkan engagement yaitu introduce untuk menyadarkan isi konten, reason to believe yang dapat diukur (rasional) dan tidak dapat diukur (emosional) dan call to action atau ajakanajakan,” tutur Erwan.

Materi yang disampaikan Erwan tersebut memberikan insight mendalam terkait pengguna akun Sepatu Jolifa yang ingin meningkatkan engagement dengan memposisikan akun tersebut sebagai teman agar semakin terjalin hubungan dengan audiens.

Lebih lanjut Erwan menambahkan bahwa strategi untuk membuat engagement yaitu harus kenal dengan target audiens dan kebutuhan informasi yang dapat diberikan ke mereka. “Untuk membuat sebuah engagement intinya kita harus kenal sama target audience kita. Terutama kita harus tahu apa sih kebutuhan dan juga keinginan mereka terkait informasi yang bisa kita berikan melalui konten yang dihasilkan,” imbuh Erwan.

Sementara itu Kepala Perpustakaan UMY Novy Diana Fauzie, S.S., M.A. mengusulkan adanya challenge pembuatan konten kepada 43 unit perpustakaan yang hadir dari beragai kampus dan sekolah di Jogja dalam seminar tersebut. Konten diharuskan menggunakan hashtag #perpustakaanumy dan #sepatujolifa dengan tujuan menyebarluaskan informasi mengenai Sepatu Jolifa.
“Langsung saja bapak/ibu kita praktik untuk meningkatkan engagement Sepatu Jolifa. Silahkan bapak/ibu membuat konten tentang acara hari ini dengan menggunakan hashtag #perpustakaanumy dan #sepatujolifa agar engagement kita hari ini mulai meningkat,” ajak Novie. (Ndrex)