Bulan Mei ini menjadi bulan prestasi bagi mahasiswa UMY khususnya dalam bidang ekstra kurikuler. Karena di bulan ini mahasiswa UMY berhasil meraih gelar juara pertama dalam tiga kejuaraan yang cukup bergengsi. Hal itu membuat pimpinan UMY siang ini (20/5) mengadakan acara ramah tamah dengan mahasiswa – mahasiswa berprestasi tersebut di Gedung Ar Fahrudin A UMY.
“Acara syukuran ini untuk menyambut mereka yang sudah berprestasi pada kejuaraan yang sudah diikuti, kami dari pimpinan universitas mengucapkan selamat.” Ungkap Sri Atmaja P. Rosyidi, ST., MSc.Eng, Ph.D., PE selaku Wakil Rektor III di sela – sela sesi makan siang bersama dengan mahasiswa pada acara itu.
Sri menjelaskan bulan ini mahasiswa UMY berhasil meraih Juara I pertandingan sepak bola dalam Liga Pendidikan Indonesia (LPI) DIY dan lolos ke tingkat nasional. Selain itu mahasiswa Teknik Elektro UMY dengan robot pemadam api Mr. Cool Mk2 yang mereka rancang berhasil menjadi juara I dalam Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) berkaki di regional 3. Kemudian mahasiswa Teknik elektro lainnya berhasil lolos pada kualifikasi Lomba Cipta Elektroteknik Nasional (LCEN) bidang biomedik. Bulan Mei dipadati dengan berbagai kejuaraan yang diikuti oleh mahasiswa UMY, sehingga pimpinan UMY sengaja mengadakan acara ramah tamah untuk memberikan sambutan kepada mahasiswa yang telah berprestasi pada kejuaraan yang telah mereka ikuti. “Mei ini bulan kontes dan kita kirim banyak kontestan pada berbagai kejuaraan, jadi kita sambut mereka secara bersamaan. Kalau kita kirim pasukan pulangnya kita sambut” tambahnya.
Lebih jauh Sri mengungkapkan dengan prestasi yang sudah digapai ini membuktikan bahawa mahasiswa UMY tidak hanya berprestasi pada bidang akademik saja. Mahasiswa, jelas Sri, juga dapat meningkatkan prestasi mereka pada bidang ekstra kurikuler sesuai minat dan bakat yang dimiliki oleh mahasiswa. “Tidak hanya di bidang akademik, namun mahasiswa juga dapat berprestasi di bidang non akademik seperti kegiatan di luar kurikuler” ungkapnya.
Sri mengatakan, pembinaan minat dan bakat mahasiswa dalam ekstra kurikuler tersebut sangat penting. Ekstra kurikuler, jelas Sri, selain dapat dijadikan sarana meningkatkan prestasi juga dapat membentuk mental dan karakter mahasiswa seperti menanamkan nilai – nilai sportifitas dan disiplin. “Kegiatan ekstra kurikuler seperti tim sepak bola kita yang juara LPI juga dapat menjadi sarana pendidikan karakter dan mental. Kita sediakan fasilitas untuk menyalurkan minat dan bakat mereka” imbuhnya.
Disela – sela acara yang dihadiri Rektor UMY, Prof. Bambang Cipto dan pimpinan UMY lainnya, Sri juga berpesan kepada mahasiswa yang telah mengikuti kejuaraan – kejuaraan namun tidak berhasil menjadi juara untuk tidak berkecil hati. Ia menganggap mereka telah memberikan kemampuan terbaik yang dimiliki untuk universitas. “Tidak mendapat gelar tidak apa – apa karena mereka telah memberikan kemampuan terbaik, disinilah nilai pendidikan dimana mereka telah belajar berkompetisi, mengasah kemampuan mereka dan harus termotivasi untuk lebih baik lagi” paparnya.
Sri mengaku dukungan besar pihaknya terhadap pembinaan prestasi mahasisawa di bidang akademik seperti PKM yang mendapat pembiayaan dari pemerintah diberikan dukungan dan dibina secara serius. Hal itu untuk memaksimalkan pembiayaan yang telah diberikan pemerintah kepada mahasiswa UMY. Kendati demikian pihaknya juga tetap memberikan perhatian yang besar pada pengembangan mahasiswa di bidang non akademik seperti ekstrakurikuler.
