Program Studi Agroteknologi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) akhirnya mendapatkan predikat unggul dalam akreditasinya pada Rabu (18/08). Hal ini menambah deretan prestasi program studi UMY yang menyandang predikat unggul. Meskipun akreditasi dilakukan secara online, Innaka Ageng Rineksane selaku kepala program studi Agroteknologi UMY menyampaikan rasa syukur atas pencapaian terbaru dari program studi Agroteknologi.
“Alhamdulillah saya merasa lega, saya bersyukur kepada Allah karena akhirnya amanah dari UMY agar Agroteknologi mengajukan akreditasi unggul bisa tercapai, persiapan 4 bulan ini lancar. Saya berterima kasih kepada pimpinan UMY, BPM, pimpinan fakultas serta seluruh dosen Agroteknologi yang telah memberikan dukungan dan bantuan sehingga tercapai akreditasi unggul. Kebetulan waktu pengajuannya berurutan dengan AUN, sehingga cukup menguras energi secara fisik maupun psikis,” jelas Innaka. Innaka juga mengatakan bahwa pihaknya baru mengirimkan boring akreditasi pada Juli 2021 karena saat itu Agroteknologi sedang disibukkan terkait persiapan Visitasi AUN.
Menurut Innaka, penilaian Akreditasi unggul dan akreditasi pada umunya berbeda, dalam akreditasi unggul banyak aspek yang dinilai. “Dalam akreditasi unngul banyak aspek yang dinilai, aspek terpenting yang dinilai dalam akreditasi unggul yaitu dari SDM terutama dosen, kurikulum, penjaminan mutu, mahasiswa serta lulusan/alumni semuanya harus memenuhi standar yang ditetapkan oleh BAN PT,” tutur Inakka. Dalam persiapan akreditasi prodi Agroteknologi setidaknya ada 8 orang yang terlibat. “Dalam akrdeditasi ini kami melibatkan pimpinan fakultas, pimpinan prodi dan gugus kendali mutu fakultas maupun prodi, jadi ada 8 orang yang terlibat,” tambahnya.
Dengan adanya pencapaian terbaru ini, Innaka bertekad untuk mempertahankan predikat unggul Program studi Agroteknologi. “Tentu mempertahankan akreditasi unggul, karena ini adalah akreditasi nasional yang wajib dimiliki prodi agar dapat meluluskan mahasiswa. Target selalu unggul berarti prodi harus mempertahankan bahkan meningkatkan kualitas di semua aspek penilaian BAN PT,” jelas Innaka.
Innaka berharap dengan meningkatnya prestasi juga akreditasi Agroteknologi, hal ini menjadikan mahasiswa/I bisa bermanfaat bagi masyarakat.
“Agroteknologi juga telah tersertifikasi internasional AUN QA, sehingga target ke depan program studi adalah mencapai akreditasi internasional. Dengan demikian Agroteknologi akan menjadi program studi yang terakreditasi unggul nasional maupun internasional. Harapannya civitas akademika Agroteknologi semakin bermanfaat untuk kemasalahatan umat,”pungkasnya. (RM)
