Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) UMY angkatan 2010 menggelar sahur on the road pada Kamis dini hari (25/7). Tidak kurang 150 paket makan sahur dibagikan kepada masyarakat yang berada di jalanan kota Yogyakarta.
Muhammad Abbas selaku ketua angkatan mahasiswa PBI UMY angkatan 2010 menjelaskan acara tersebut sengaja digelar untuk berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan. “Tujuannya untuk berbagi, anak-anak mikir kenapa kita nggak berbagi saja karena banyak orang yang tidak bisa sahur diluar sana” katanya.
Kegiatan yang telah rutin diadakan 2 tahun terakhir, kata Abbas, mendapatkan merupakan inisiatif dari rekan satu angkatannya pada prodi PBI UMY angkatan 2010. Ia menuturkan, selain mendapatkan dana dari iuran bersama rekannya, kegiatan tersebut juga mendapatkan dukungan dana dari pengamen dan pelukis wajah di Jalan Malioboro. “Tahun lalu lebih banyak makan sahur yang bisa dibagikan karena seluruh rekan-rekan patungan. Kalau sekarang siapa yang mau saja, kemarin kita ngamen 3 malam dibantuin pengamen sama pelukis di Malioboro” tambahnya.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat terus diadakan pada tahun-tahun berikutnya meskipun ia dan rekannya telah lulus dari PBI UMY. Pihaknya berencana mensosialisasikan kegiatan tersebut kepada adik tingkatnya kegiatan itu dapat terus ada. “Ini acara keluarga besar PBI angkatan 2010, nanti akan kita sosialisasikan kepada adik kelas. Budaya yang baik seperti ini kenapa tidak dilanjutkan?” ungkapnya.
Bagi-bagi makan sahur tersebut dilakukan pada tiga tempat. Spot pembagian pertama dilakukan di Jalan KH. Ahmad Dahlan sampai titik 0 KM Yogyakarta. Setelah itu Abbas dan rekannya bergerak kearah Alun-alun Selatan Keraton Yogyakarta hingga Pertokoan di Jalan Brigadir Jenderal Katamso, kemudian spot terakhir di Kota hingga Jalan Jenderal Sudirman. Setelah membagikan makan sahur kepada kaum dhuafa, anak jalanan, hingga tukang becak yang ditemui dijalanan, belasan mahasiswa PBI UMY itupun menutup kegiatan mereka dengan makan sahur bersama.