Sesuai dengan program dan kegiatan Badan Pembina Harian (BPH) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) dalam pembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) bagi Dosen dan Tenaga Pendidikan di UMY, pada Selasa sore (7/7) bertempat di ruang sidang Ar. Fachruddin B lantai 5, telah dilaunching Buku Pedoman Hidup Islami (PHI) bagi warga kampus UMY, yang bertepatan secara langsung dengan acara Pengajian Ramadhan bagi Dosen dan Karyawan UMY.
Pedoman Hidup Islami Warga Kampus UMY ini merupakan seperangkat nilai dan norma Islami yang bersumber pada Al-Qur’an dan Sunnah untuk menjadi pola bagi tingkah laku warga Kampus UMY, dalam menjalani kehidupan sehari-hari sehingga tercermin kepribadian Islami menuju terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya. Hal tersebut diungkapkan Prof. Dr. H. Syamsul Anwar, selaku Ketua BPH UMY. “Penyusunan buku ini didasarkan pada kesadaran bahwa sebagai amal usaha Muhammadiyah, UMY harus mampu menjadi salah satu usaha dari usaha-usaha dan media dakwah Persyarikatan, untuk menegakkan dan menjunjung tinggi Agama Islam yang sebenarnya,” ucapnya.
Ditambahkan Syamsul, buku tersebut memuat materi Pedoman Hidup Islami Warga Muhammadiyah (PHIWM). “Buku ini pada dasarnya sesuai dengan PHIWM yang bersumber dari keputusan Muktamar Muhammadiyah ke- 44, namun terdapat beberapa tambahan dan penyesuaian dengan kehidupan kampus UMY,” tambahnya.
Penerbitan Buku PHI bagi warga kampus UMY tersebut turut mendapatkan dukungan dari Pimpinan Pusat Muhammadiyah, seperti disampaikan Dr.H. Haedar Nashir, M.Si, selaku Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah. “PP Muhammadiyah menyampaikan dukungan atas penerbitan dan sosialisasi PHIWM khusus kalangan civitas akademika UMY ini, diharapkan terjadi internalisasi dan sosialisasi nilai-nilai Islami yang dipedomani Muhammadiyah oleh warga UMY,” ucapnya.
Nilai-nilai yang ada di dalam buku tersebut juga diharapkan dapat menjadi budaya organisasi bagi seluruh pribadi keluarga UMY. Sebagaimana diungkapkan pula oleh Rektor UMY, Prof. Dr. Bambang Cipto, M.A. “Nilai-nilai yang ada harus diupayakan terwujud dalam proses pemberian layanan kampus, terkhusus bagi dosen, saya berharap para dosen dapat memasukkan nilai-nilai yang ada ke dalam kegiatan pendidikan, penelitian, dan pengabdian, khususnya dalam pelaksanaan proses belajar mengajar,” paparnya. (adm)