Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali mendapatkan Rekor MURI dengan menggelar webinar internasional pada disiplin ilmu terbanyak sejumlah 14 disiplin ilmu yang diikuti kurang lebih 1373 peserta dari 8 negara dalam acara the 4th ICoSI (International Conference on Sustainable Innovation) tahun 2020 yang diselenggarakan pada tanggal 13-14 Oktober 2020. ICoSI merupakan ajang kegiatan tahunan Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang telah dilaksanakan sejak tahun 2012 dan pada tahun ini UMY tetap berkomitmen menyelenggarakannya walau masih di tengah kondisi pandemi dengan menggelar konferensi internasional yang dilakukan daring secara serentak.
Dr.Yeni Rosilawati,S.IP.,S.E.,M.M., ketua panitia pelaksana the 4th ICoSI 2020 dalam sambutannya menyampaikan bahwa terdapat 14 fokus konferensi dari berbagai bidang disiplin ilmu yang diselenggarakan secara serentak dengan pelaksanaan daring serta diikuti oleh 8 negara partisipan.”Pada tahun ini, konferensi internasional diselenggarakan secara istimewa sejak pertama kali kami mengadakan konferensi, yaitu memanfaatkan platform digital dalam pelaksanaanya karena kondisi pandemi Covid-19 yang saat ini belum usai,” paparnya.
Dalam kondisi seperti ini menjadikan UMY tetap berkomitmen dalam berkarya di tengah pandemi Covid-19 sehingga berhasil mendapatkan capaian prestasi Rekor MURI kategori penyelengara webinar internasional pada disiplin ilmu terbanyak. Penghargaan Rekor MURI ini diserahkan pada hari Selasa sore (13/10) kepada Rektor UMY, Dr. Gunawan Budiyanto, MP.,IPM, dalam opening ceremony The 4th ICoSI di Gedung AR. Fachruddin B UMY. Pada prosesi penyerahan penghargaan MURI, Sri Widayati, Senior Manajer MURI mengapresiasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang telah melaksanakan kegiatan webinar internasional di tengah pandemi dan harapan diserahkannya penghargaan ini agar menjadi motivasi bagi sivitas akademika untuk terus berkarya. ”Kami dari MURI sangat mengapresiasi kegiatan ini, dan harapan kami dengan tercatatnya prestasi webinar internasional kali ini tentunya mampu mendorong dosen-dosen, khususnya dari UMY untuk terus menunjukkan karsa dan karya terbaik di bidangnya masing-masing. Demi mengobarkan semangat kebanggaan nasional serta mampu berkontribusi bagi pemeringkatan kampus UMY baik di skala nasional maupun internasional,” jelasnya.
Rekor MURI pada kegiatan the 4th ICoSI 2020 ini telah resmi tercatat sebagai rekor ke- 9.673 di Indonesia. Penghargaan Rekor MURI bukan menjadi awal prestasi Univeristas Muhammadiyah Yogyakarta, namun hingga saat ini MURI telah mencatat untuk UMY setidaknya sudah ada 10 Rekor yang sudah dicatat di MURI. Beberapa diantaranya adalah penciptaan investor terbanyak, mengenakan batik di puncak gunung tertinggi, pembuatan rangkaian pita merah terbesar, penciptaan investor reksana dana terbanyak, log in aplikasi pasar modal investor terbanyak, serta merancang masjid modern oleh mahasiswa terbanyak. (Sofia)
