Lanjutkan roadmap startegi pembangunan jangka panjang menuju ‘Research Excellence University’, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) laksanakan Rapat Kerja Tahunan (RKT) dengan membahas kebijakan strategis yang akan dilakukan pada tahun 2021/2022 mengenai penguatan penguasaan teknologi unggulan universitas. Kegiatan RKT tersebut dilaksanakan pada hari Kamis (16/9) di Gedung K.H. Ibrahim, UMY.
Pada pembahasan RKT tersebut, Dr. Ir. Gunawan Budiyanto,MP., PM menegaskan bahwa aspek yang dijalankan menuju research excellence university yaitu pada aspek Outstanding Teaching, Advanced Research, Sustainable Social Responsibility, dan Innovative Entrepreneurship. “Oleh karena itu, pada tahun ke-2 dalam melaksanakan target menuju research excellence university, kebijakan strategis pada tahun 2021/2022 diantaranya adalah merdeka belajar untuk mengintegerasi pembelajaran, riset dan pengabdian, riset kolaboratif dan kluster riset untuk penguasaan teknologi unggulan, invensi yang diterapkan dan berdampak, kuantitas dan kualitas publikasi untuk rekognisi yaitu dengan target lebih dari 1000 artikel scopus dan 2 sitasi paper dalam 5 tahun,” jelasnya.
Gunawan juga memberikan arahan pada sivitas akademika pentingnya pengolahan big data yang digunakan untuk data sains dalam aspek segala rumpun bidang ilmu di UMY. ”Salah satu penguatan teknologi unggulan yang dilakukan oleh universitas di tengah revolusi teknologi ini bagaimana bisa memanfaatkan pengolahan big data dengan baik dan dapat dimanfaatkan menjadi data sains sebagai luaran dalam pemberi keputusan, hingga prediksi yang berdasarkan dari data sains. Oleh karena itu, sudah saatnya sekarang ini kita masuk ke pengolahan data sains dan masuk pada muatan sks pada masing-masing prodi,” tambahnya.
Selain membahas langkah kebijakan strategis dalam satu tahun ke depan, Gunawan juga memberikan apresiasi atas capaian kinerja universitas dalam satu tahun ini. ”Alhamdulillah pada tahun ini beberapa capaian prestasi yang diraih oleh UMY, diantaranya adalah pada tahun 2021 UMY mendapatkan akreditasi A, kemudian terdapat beberapa capaian program studi, seperti 11 prodi terakreditasi Unggul, 18 prodi terakreditasi A, 11 prodi terakreditasi B dan 1 prodi terakreditasi Baik Sekali, dan akreditasi internasional AUN-QA pada Prodi Teknik Sipil, Prodi Agroteknologi, Prodi Manajemen, Prodi Ilmu Pemerintahan,”tandasnya.
Dr. Suryo Pratolo SE, M.Si., AK., CA., AAP-A., Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Aset menambahkan bahwa di samping keberhasilan kinerja UMY dalam satu tahun juga dilengkapi dengan keberhasilan pengolaan keuangan yang transparan dan akuntabel dengan perwujudan good university governance .”Pada tahun 2020 ini, UMY mendapatkan opini WTP (Wajar Tanpa Pengecualian) dalam pengeolaan keuangan yang diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Drs. Inaresjz Kemalawarta,” pungkasnya.
“WTP itu sendiri juga menunjukkan bahwa pengelolaan keuangan di UMY itu dinilai dari SPJ dan angka-angka pada laporan keuangan itu betul-betul menunjukkan keberadaan dan kejadian dari transaksi-transaksi yang ada,” tutupnya. (Sofia)