Menyongsong perhelatan lomba rutin dua tahunan Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) ke XVII tahun 2021, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menyelenggarakan seleksi internal MTQM untuk dijadikan delegasi pada MTQMN mendatang, Senin (15/2). Sebanyak 121 mahasiswa dari berbagai jurusan mengikuti seleksi ini.
11 cabang musabaqah diperlombakan dalam seleksi internal MTQM UMY, diantaranya Musabaqah Tilawatil Qur’an (TQ), Musabaqah Tartil Qur’an (TL), Musabaqah Qira’ah Sab’ah (QS), Musabaqah Hifzhil Qur’an 5, 10, 20, 30 Juz (HQ), Musabaqoh Khaththil Qur’an Dekorasi dan Kontemporer (KQ), Musabaqah Fahmil Qur’an (FQ), Musabaqah Syarhil Qur’an (SQ), Musabaqah Karya Tulis Ilmiah Al-Qur’an (KTIA), Musabaqah Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an (DAQ), Musabaqah Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur’an dalam Bahasa Arab (DIA), dan Musabaqah Debat Ilmiah Kandungan Al-Qur’an dalam Bahasa Inggris (DII).
“Alhamdulillah tahun ini cabang lomba yang diikuti lebih banyak dari tahun sebelumnya yang hanya 8 cabang. Peserta yang mengikuti seleksi mulai dari angkatan 2017 sampai 2020 yang mungkin belum pernah melihat kampus karena pandemi Covid-19. Seleksinya ketat melibatkan 23 dewan juri,” jelas Faris Al Fadhat, Ph.D kepala LPKA dalam sambutannya dalam acara pembukaan Seleksi Internal MTQM UMY di Gd. AR Fachruddin B Lt.5.
Pertambahan jumlah peserta MTQM tahun ini dibanding dengan tahun lalu disambut baik oleh Rektor UMY Dr. Ir. Gunawan Budiyanto MP., IPM. Terlebih saat ini kondisinya sangat jauh berbeda akibat pandemi Covid-19. “Bertambahnya keikutsertaan mahasiswa dalam perlombaan ini tentu sangat baik, artinya apa yang ada di benak mahasiswa ternyata sama dengan pimpinan Universitas. Pandemi bukan jadi penghalang untuk terus bergerak maju,” tegas Gunawan.
Tidak hanya sampai di sini, Gunawan berharap agar animo mahasiswa untuk mengikuti MTQMN ini semakin besar kedepannya. “Suatu saat saya mungkin bisa melihat peserta seleksi internal ini jumlahnya lebih dari 200. Karena hingga saat ini UMY sudah memberikan 200 lebih beasiswa tahfidz, sehingga mereka yang mendapat beasiswa bisa berpartisipasi,” tukasnya. (Hbb)
