Berita

Teknik Mesin UMY Ajak Alumni Bantu Upgrade Kurikulum Baru

Diskusi Prodi Teknik Mesin UMY dan Alumninya

Menjalin hubungan baik antara alumni dengan prodi di setiap universitas merupakan hal yang sangat penting. “Sebab selain bersilahturrahim, hal ini dapat jug​a meningkatkan kualitas program studi karena mendapat masukkan sehingga dapat menghasilkan lulusan yang siap di dunia kerja,” ungkap Ketua Program Studi Teknik Mesin UMY, Novi Caroko, S.T, M.Eng ketika menggelar acara “Reuni Akbar Teknik Mesin” pada Sabtu (30/8) di Lobi Fakultas Teknik UMY yang turut dihadiri oleh Dekan Fakultas Teknik Jazaul Ikhsan, Ph. D, anggota PII (Persatuam Insinyur Indonesia) Ir. Suhada, MBA, 20 alumni dan 10 undangan untuk orang tua mahasiswa baru.

Sedangkan Ir. Suhada, MB dari PII dalam diskusinya menyampaikan menegaskan tantangan di dunia keinsinyuran bagi masyarakat ekonomi di ASEAN, “bahwa di dunia keinsinyuran perlu adanya standar kompetensi dan sertifikasi keahlian,” papar Suhada.

Beliau juga memaparkan bahwa di dalam dunia keinsinyuran perlu adanya standarisasi karena dengan adanya standarisasi maka dapat diukur kesiapan seseorang untuk terjun di dunia kerja. Terutama di dunia internasional, yang menuntut adanya sertifikasi keahlian agar setiap lulusan insinyur dapat diperhitungkan ketika masuk dalam dunia kerja era globalisasi.

Untuk mengawali itu semua maka Prodi Jurusan Teknik Mesin ini membuka diskusi antar prodi dan alumni untuk mengupgrade kurikulum yang dimiliki oleh Prodi. “Sebenarnya upgrade kurikulum memang setiap ajaran baru selalu kita lakukan hal ini guna memperbaiki kurikulum yang sebelumnya menjadi lebih baik, jadi secara tidak langsung kami dapat mencetak lulusan Teknik Mesin yang berkualitas dan siap terjun di duni kerja,” jelas Novi Caroko, S.T., M.Eng.

“Prodi Teknik Mesin UMY ini sudah sangat baik dalam memberikan materi atau kurikulum bagi mahasiswanya, namun yang harus lebih ditingkatkan disini adalah softskill bagi mahasiswa. Misalnya dengan meningkatkan kemampuan bahasa mereka yang nantinya akan digunakan untuk persiapan dalam wawancara pekerjaan di perusahaan selain itu kemampuan komunikasi agar mereka bisa survive di lingkungan kerja mereka nantinya, ” ungkap Faruq Assegaf, S.T selaku alumni Teknik Mesin tahun 2005.

Faruq Assegaf, S.T menambahkan bahwa melalui acara ini Prodi dan alumni juga dapat memberikan keuntungan diantara keduanya. Misalnya menjadikan penguhubung antara Prodi dengan perusahaan yang menjadi tempat kerja alumni. Sehingga alumni secara tidak langsung dapat memberikan informasi perekrutan magang yang ada dalam perusahaan tersebut, sehingga hal ini dapat memperluas jaringan kerja sama prodi dengan perusahaan.

Novi Caroko, S.T., M.Eng berharap acara ini dapat terus dilaksanakan dan dijadikan event tahunan di Prodi Teknik Mesin, dapat meningkatkan jaringan atau hubungan yang baik antara Prodi Teknik Mesin UMY dengan perusahaan, dan dengan adanya pengupgradean kurikulum nantinya Prodi Teknik Mesin dapat meluluskan mahasiswanya yang siap didunia kerja. (Annisa)