Berita

Tim Medis UMY Kerahkan 100 Relawan Dari Organisasi Mahasiswa

Kontes Robot Indonesia yang akan diselenggarakan di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sudah memasuki H-1. Persiapan para panitia juga sudah memasuki tahapan matang. Beberapa kepanitiaan mengadakan rapat terakhir pada hari ini, Rabu (10/6) untuk lebih mematangkan persiapan acara Kontes Robot Indonesia. Tim medis merupakan salah satu tim yang juga mengadakan rapat terakhir dengan dipimpin langsung oleh dr. Muhammad Kurniawan selaku koordinator Tim P3K.

Sesuai keterangan beliau, hari ini merupakan briefing terakhir yang dilakukan oleh keseluruhan tim medis. “Besok sudah langsung tugas. Dari pagi hari akan ada registrasi seluruh peserta sampai malam hari saat ada welcome ceremony nanti juga ada yang jaga,” terang dokter yang akrab disapa dr.Wawan tersebut.

Total jumlah keseluruhan dari tim medis sendiri ada lebih dari 100 orang. Tim medis sendiri diambil dari beberapa organisasi kemahasiswaan yang berhubungan dengan P3K seperti KSR PMI UMY, TBM (Tim Bantuan Medis Mahasiswa) dari prodi Pendidikan Dokter, NCC (Nursing Care Club) dari prodi keperawatan, TBO (Tim Bantuan Obat) dari prodi farmasi.  Tim medis tersebut dibagi dalam dua shift, yaitu shift pagi (07.00-14.00) dan shift siang (14.00-21.00), dengan total personel 13 orang di tiap shift.

dr. Wawan menjelaskan, untuk lokasi posko utama Tim Medis sendiri, akan berada di belakang ruang belakang panggung Sportorium UMY. Selain di posko utama, para tim medis juga sudah dibagi untuk bertugas keliling di lantai 1 sportorium dan di lantai dasar sportorium saat berlangsungnya lomba nanti. ”Untuk memudahkan mengenali tim medis, kami juga sudah menyediakan rompi khusus. Tim medis nantinya akan memakai rompi dengan tulisan medis, sehingga jika peserta perlu tim medis atau butuh bantuan apapun dapat dengan mudah mengenali tim medis. Nanti juga akan dibuatkan papan penunjuk ke posko tim medis. Selain dipusatkan di sportorium UMY, para tim medis ini juga akan dikerahkan di tempat-tempat penginapan para peserta lomba KRI 2015,” jelasnya.

Sementara untuk persiapan secara keseluruhan para tim medis ini, dr. Wawan mengungkapkan sudah 90% siap. Kekuarangan dari kesiapannya disebabkan oleh faktor ruangan posko utama yang belum sempat ditata, karena masih dijadikan sebagai tempat perlengkapan. Namun beliau juga menambahkan bahwa hari ini Rabu (10/6), semua persiapan akan dituntaskan dan penataan posko utama akan diselesaikan. Sedangkan untuk kesiapan obat-obatan dan peralatan medis lainnya, beliau menerangkan semua sudah lengkap dan sudah ada. (Deansa)