Tahun ajaran ini Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali mengirimkan tujuh orang mahasiswanya untuk mengikuti student exchange dengan Universiti Utara Malaysia atau UUM. Ketujuh mahasiswa yang akan bertolak ke Malaysia pada Jum’at (6/9) itu berasal dari International Program of International Relations (IPIREL) UMY angkatan 2011. Selama enam bulan mereka akan mengikuti perkuliahan dengan sistem transfer kredit di College of Law, Government and International Studies (COLGIS) UUM.
Ferryan Nugraha beserta rekannya yang akan berangkat ketika ditemui di Biro Humas dan Protokol UMY, Kamis siang (5/9) mengaku senang dapat mengikuti program tersebut. Menurutnya kesempatan untuk dapat belajar selama satu smester di luar negeri merupakan pengalaman baru bagi dirinya. “Ini pengalaman baru buat saya dan teman-teman. Nggaknyangka juga, sharing dari teman yang sudah berangkat Alhamdulillah sekarang kita tujuh orang lulus tes dan bisa berangkat,” katanya.
Peserta lain, Fitria Ardianti mengungkapkan student exchange merupakan hal yang penting bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman dan relasi internasional. Student exchange, lanjut Fitria, juga dapat menunjukkan eksistensi kampus ditingkat internasional. “Program exchange penting untuk menunjukkan eksistensi kampus ditingkat internasional dan mencari relasi ke Negara lain, hal itu bisa menjadi benefit untuk kampus,” ungkapnya.
Fitria yang baru pertama ke luar negeri mengaku tidak ada persiapan khusus untuk belajar disana karena mata kuliah yang akan di pelajari memiliki kesamaan dengan IPIREL UMY. Kendati demikian mahasiswi asal Ketapang, Kalimantan Barat itu mengatakan ia dan rekannya harus tau kesenian daerah masing-masing. Hal itu, jelas Fitria, bertujuan untuk mengenalkan budaya Indonesia yang sempat disengketakan dengan Malaysia. “Sewaktu-waktu disana ada perform budaya, jadi kita harus punya bekal kesenian tradisional, ” jelasnya.
Sementara itu Wulan yang juga akan berangkat bersama Ferryan dan Fitria mengatakan meski dirinya akan berada makin jauh dari kampung halaman ia telah mendapatkan dukungan penuh dari orang tua untuk mengikuti program itu. Lain halnya dengan Selly, mahasiswi asal Balikpapan ini mengaku dirinya tidak memikirkan perasaannya akan meninggalkan Indonesia. Namun yang ia pikirkan ialah persaingan belajar dan harus siap berprestasi serta membawa nama baik kampus UMY ketika disana. “Yang menjadi pikiran saya sekarang adalah bagaimana persaingan belajar disana.”
Tujuh mahasiswa IPIREL UMY yang akan melaksanakan student exchange ke UUM pada smester ganjil tahun akademik 2013/2014 tersebut ialah Ferryan Nugraha, Fitria Ardianti, Nabila Wulandary M.A Malik, Selly Malinda Ayuning Putri, Mira Dewi, Fariz Ramaditya, dan Hafiz Setiawan. Dalam tiga tahun terakhir IPIREL UMY dan COLGIS UUM telah menjalin kerja sama sehingga memungkinkan kedua prodi tersebut melalukan pertukaran mahasiswa dengan sistem transfer kredit. (lalu)
