Sesuai dengan kredo kampus “Muda Mendunia”, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali mengadakan Program Summer School yang dibuka pada hari Senin (22/7) di Gedung K.H. Ibrahim Universitas Muhammadiyah Yogyakarta. Program Summer School yang diikuti oleh 162 peserta dari 25 negara ini juga merupakan komitmen UMY untuk menciptakan suasana akademik yang bernuansa internasional demi mewujudkan visi UMY sebagai kampus yang bereputasi internasional.
Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, MP saat ditemui setelah acara pembukaan menyampaikan bahwa program Summer School yang rutin dilaksanakan oleh UMY merupakan salah satu sarana untuk menunjukkan kualitas UMY sebagai international-friendly campus. “Jadi kami mengadakan progam Summer School ini untuk memperkenalkan UMY sebagai kampus yang international-friendly yang juga sesuai dengan kredo kampus Young and Global (Muda Mendunia). Diharapkan melalui program ini UMY dapat dikenal oleh masyarakat di kancah internasional,” ujarnya.
Program Summer School ini, menurut Gunawan juga akan dilaksanakan dalam kurun waktu tiga minggu dengan memberikan beberapa materi yang sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing program. “Tahun ini ada 7 program Summer School yang berasal dari beberapa fakultas. Nantinya peserta Summer School akan mengikuti kegiatan selama tiga minggu dengan pemberian materi pertama tentang pelajaran yang sesuai dengan bidang keilmuan masing-masing program. Materi kedua yakni tentang traditional event, dimana masing-masing peserta nantinya akan saling mengenalkan budayanya satu sama lain,” imbuh Gunawan lagi.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kegiatan Summer School yang memiliki 7 program ini dibuka secara bersamaan. Seperti halnya yang dipaparkan oleh Yordan Gunawan,S,H.,MBA.,M.H selaku Kepala Kantor Urusan Internasional, Lembaga Kerjasama UMY. ”Ini adalah acara gabungan dari 7 program Summer School, yaitu IDSS (International Dental Summer School), IPSS (International Pharmacy Summer School), ITMSS (International Tropical Medicine Summer School), SCLS (Summer Course of Law and Syariah), INSS (International Nursing Summer School), IGOPSS (International Goverment and Politics Summer School), IENC (International Emergency Nursing Camp). Selain itu, program Summer School kali ini adalah yang pertama kalinya digabung menjadi satu waktu pelaksanaan, karena tahun-tahun sebelumnya masih diadakan masing-masing oleh prodi,” papar Yordan.
Moh. Salah perwakilan dari salah satu peserta Summer School mengungkapkan rasa senang bisa mengikuti program Summer School tahun 2019 ini di UMY. “Saya senang berada di acara Summer School dan terima kasih kepada rektor UMY yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk mengikuti kegiatan ini. Program ini menjadi peluang bagi kami untuk lebih mengenal dan mempelajari tentang kepercayaan (agama), bahasa, makanan, lifestyle, pakaian dan lain-lain yang ada di Indonesia,” ungkap Moh. Salah yang merupakan mahasiswa delegasi dari Mesir. (sofia)
