Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat melihat potensi di bidang tulis menulis, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengajak santri Yayasan Pondok Pesantren Madania menulis cerita dalam buku “Harmoni dan Perbedaan”. Buku yang diluncurkan Selasa (14/5) di Mini Teater Kampus Terpadu UMY kemarin ini selain diisi para santri Yayasan tersebut, juga diisi oleh mahasiswa, dan dosen Ilmu Komunikasi (IK) UMY.

Menurut ketua panitia pelaksana Miftahul Arzak, buku yang menyoroti pandangan mengenai toleransi di masyarakat ini merupakan perwujudan hibah Program Kreatifitas Mahasiswa-Pengabdian Masyarakat (PKM-M) Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DP2M) Dikti Kemendikbud. Hibah tersebut diraih 3 mahasiswa IK UMY Miftahul Arzak, Muhammad Syukron dan Rafidilla Febrinda, yang dibimbing dosen IK UMY, Filosa Gita Sukmono S.Ikom februari lalu.

Miftahul menjelaskan, buku ini digarap sejak februari lalu melibatkan mahasiswa dan dosen IK UMY beserta santri Yayasan Madania. Miftahul beserta peraih PKM-M ini juga memberikan serangkaian workshop, Maret lalu kepada para santri. Workshop tersebut menurutnya diadakan agar para penulis dan para santri memiliki bekal dalam menyelesaikan buku ini.

“Dengan bekal inilah, tulisan para santri diarahkan agar semakin berkualitas. Sebelumnya, kami memang sudah melihat potensi mereka dalam menulis. Apalagi upaya kami ini didukung penuh oleh para pimpinan yayasan” jelasnya.

Program pengabdian masyarakat berupa buku yang diterbitkan Lingkar Media ini, setelah lolos memperoleh hibah dari DP2M Dikti Kemendikbud, akan terus melalui serangkaian proses seleksi lanjutan. Jika lolos, program ini nantinya akan dikompetisikan dengan presentasi di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) yang tahun ini akan diadakan di UMY, 9-14 Juli mendatang.