Ketahanan pangan saat ini menjadi prioritas utama pemerintah, agar Indonesia tidak bergantung pada kegiatan impor pangan. Terlebih lagi masyarakat di Indonesia semakin banyak, sehingga kebutuhan pangan juga meningkat linier dengan peningkatan jumlah penduduk. Selain itu, pasar global semakin terbuka luas, dimana kondisi ini bisa membahayakan stabilitas ketahanan pangan di negara ini.
Hal tersebut disampaikan Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Prof. Dr. Ir. Gunawan Budiyanto, M.P., IPM., ASEAN Eng, pada Sabtu (14/12) di UMY, dalam acara Peresmian Green House dan Display Room. Peresmian Green House dan Display Room tersebut juga menjadi komitmen UMY untuk mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan ketahanan pangan.
Dalam sambutannya, Gunawan menyampaikan bahwa harga bahan pokok pangan di Indonesia semakin meningkat karena adanya “rantai” yang terlalu panjang. Harga beras pun hingga saat ini masih terbilang cukup tinggi akibat adanya “rantai” panjang yang harus dilalui dalam proses produksi.
“Berkaca dari hal tersebut, nantinya Green House dan Display Room akan menjadi salah satu bagian dari kegiatan produksi makanan yang akan dilakukan oleh UMY. Ide ini berawal dari keinginan UMY untuk mandiri dalam menciptakan pangannya sendiri. Apalagi saat ini semakin banyak orang yang bergabung dengan UMY, maka akan semakin tinggi juga kebutuhan pangan setiap orang yang harus dipenuhi” tutur Gunawan.
Sebagai salah satu universitas yang akan memiliki milestone Towards Leading Entrepreneurial University di tahun 2025-2030, Guru Besar di bidang Ilmu Tanah ini pun menyebutkan ekosistem bisnis di dalam kampus perlu untuk segera dicanangkan untuk menciptakan kemandirian.
“Ekosistem bisnis harus benar – benar diciptakan oleh kampus Muda Mendunia secara bertahap. Apabila kita menggunakan ekosistem ini, maka UMY dapat memutus rantai produksi, sehingga harga produk akan jauh lebih terjangkau. Terlebih lagi, UMY telah mendapatkan sertifikat pada penilaian tingkat higenitas sehingga dengan yakin kita bisa menyuplai seluruh kebutuhan makanan melalui Green House,” pungkasnya.
Oleh sebab itu, Rektor UMY pun berpesan sebagai salah satu langkah dalam mewujudkan ketahanan pangan yang mandiri perlu adanya dukungan dan sinergitas dari seluruh civitas akademika UMY. (NF)