Untuk meningkatkan program maupun jurnal internasional Biro Kerja Sama Universitas Muhammadiyah Yogyakarta  mengadakan workshop penulisan proposal pada Selasa (27/) di ruang sidang Gedung Ar Fahrudin A kampus terpadu UMY. Acara tersebut diselenggarakan untuk memberikan orientasi kepada dosen baru UMY dalam menulis proposal internasional.

Tony K. Hariadi selaku kepala International Relation Office (IRO UMY) menjelaskan kegiatan tersebut sengaja di selenggarakan untuk memberikan orientasi kepada dosen baru agar mampu membuat proposal internasional. “Sudah banyak pengajar kita yang professional, makanya kegiatan ini sasarannya dosen baru agar bisa muda dan mendunia seperti slogan UMY” ungkapnya pada acara trersebut.

Hadir selaku pembicara dalam acara tersebut Ir. Patrick Van Schijndel dari Technische Universiteit Eindhoven (TUE) yang telah menjalin kerjasama lebih dari 6 tahun dengan UMY dalam bidang energy terbarukan. “Selain karena telah berpengalaman dalam menulis proposal internasional, kita sudah kerjasama dengan Patrick dan TUE sejak tahun 2006” papar Toni.

Sementara itu dalam paparannya Patrick mengungkapkan, dosen diseluruh universitas dihadapkan dengan kebutuhan menulis proposal yang makin tinggi untuk mendapatkan dana penelitian. Namun, kata Patrick, menulis  proposal yang baik bukanlah hal yang mudah. “Ketika mengerjakan suatu proyek kita sering mengalami kesulitan dalam menulis proposal” Jelasnya.

Staf Technische Universiteit Eindhoven (TUE) menekankan pentingnya melihat skema bantuan yang ingin di dapatkan dari proposal yang akan diajukan agar memenuhi kriteria. “Penting sekali melihat skema bantuan yang tepat untuk kita agar pekerjaan (proposal) kita tidak sia-sia karena skema tersebut bukan untuk kita.” Imbuhnya.

Ia juga memberikan tips kepada siapa saja yang ingin membuat proposal untuk selalu menulis ide atau  gagasan dalam bentuk summary agar memudahkan dalam penulisan dan pengajuannya. “Apabila punya gagasan tulis dalam bentuk summary setelah ada tawaran baru mengajukan” katanya.