Berita

Upayakan Lingkungan Lebih Sehat, ICS UMY Adakan Pelatihan Posbindu

Menjadi bagian dari program Kampus Sehat yang bertajuk Kampus Sehat Senyaman Taman, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) mengadakan pelatihan Pos Binaan Terpadu (Posbindu). Pelatihan yang berlangsung pada Kamis (20/10) ini difokuskan untuk dosen dan tenaga kependidikan dari setiap fakultas, dan dikelola langsung oleh Incident Command System (ICS) UMY.

Pelatihan Posbindu ini dilaksanakan di kantor ICS yang sekaligus sekretariat dari program Kampus Sehat. Turut hadir dalam acara tersebut penanggung jawab dari program Kampus Sehat yaitu Prof. Dr. Nano Prawoto, SE., M.Si. dan koordinator ICS UMY Al-Afik, S.Kep., Ns., M.Kep.

Nano Prawoto mengingatkan kepada dosen agar tidak lupa latar belakang dari diadakannya pelatihan ini, yaitu untuk menjaga kesehatan. “Yang pertama sudah jelas, bahwa semua civitas academica di UMY itu ingin sehat, maka penting untuk menjaga kesehatan,” ungkapnya.

Nano juga menyampaikan bahwa saat ini UMY tengah bersiap-siap untuk menghadapi penilaian pada 1-3 November 2022 terkait program Kampus Sehat dari Kementerian Kesehatan. “Saya harap, semua perangkat dan semua instrumen di UMY yang berkaitan dapat menghidupkan kembali suasana kampus yang lebih menyehatkan. Salah satunya kita upayakan dengan mengadakan pelatihan Posbindu hari ini,” jelas Nano yang juga merupakan Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia. “Setelah ini, ilmu yang didapat hari ini mungkin dapat disebarluaskan di masyarakat selama alatnya tersedia,” imbuhnya lagi.

Al-Afik selaku koordinator dari ICS UMY menyampaikan bahwa diadakannya pelatihan Posbindu memang selaras dengan persiapan dari UMY dalam menjalankan program Kampus Sehat Senyaman Taman.
“Fokusnya adalah untuk memaksimalkan tindakan pencegahan dari penyakit tidak menular maupun penyakit menular. Harapannya setelah kita melakukan pelatihan kepada para kader Posbindu ini, task force dari program Kampus Sehat Senyaman Taman akan lebih mudah dalam menjalankan tugasnya,” jelas Al-Afik. Ia pun menegaskan bahwa kepentingan dari kegiatan Posbindu tidak hanya untuk dosen, namun juga untuk semua kalangan termasuk mahasiswa.

Menurut penjelasan dari Al-Afik, program Kampus Sehat di UMY sudah dimulai sejak 2019. “Kampus Sehat ini terdiri dari beberapa macam dan termasuk keunggulan dari UMY, seperti Muhammadiyah Steps, Green Campus, Code Blue dan juga ICS sebagai satuan tugas penanganan COVID-19,” ungkapnya.

Melalui pelatihan Posbindu, ICS UMY mengadakan kegiatan penyampaian materi mengenai apa itu Posbindu secara umum serta kegiatan apa saja yang rutin dilakukan. Ada pula praktik cara mengidentifikasi penyakit yang sesuai prosedur. Al-Afik juga menyampaikan bahwa setelah pelatihan Posbindu pun tetap akan dilaksanakan kegiatan lanjutan demi mewujudkan perubahan perilaku dari civitas academica UMY agar sehat secara fisik, psikis dan sosial. (ID)