Kunjungan yang pernah dilakukan oleh Unversitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) ketika itu ke University Technology Malaysia (UTM) mendapatkan balasan, tentunya ini menjadi sebuah langkah baru UMY untuk melakukan kerja sama dengan UTM dalam bidang internasionalsasi. Kunjungan ini bertujuan untuk membahas lebih lanjut terkait dengan MOU yang sebelumnya pernah disepakatai antar kedua belah pihak. “Karena sebelumnya kerja sama UMY dengan Univeristas luar hanya sebatas dalam bidang sosial dan kedokteran, kali ini dengan kerja sama yang dibangun dengan UTM dapat juga mengembangkan fakultas teknik UMY, “ jelas Slamet Riyadi, ST., MT., Ph.d saat menyambut ke empat delegasi dari UTM pada Senin (14/9) di Ruang Sidang Rektor UMY.
Slamet Riyadi menjelaskan lagi, bahwa ke empat delegasi UTM tersebut antara lain Prof. Datuk Ir. Dr. Wahidin Bin Omar selaku Wakil Rektor UTM, Prof. Dr. Roslan Amirudin selaku Dekan Faculty of Build Environment, Prof. Dr. Khairul Anuar Kasim selaku Dekan Faculty of Civil Enginering, Prof. Dr. Abdul Samad Ismail selaku Dekan Faculty of Computing, dan Hj Zainul Rashid Abu selaku Manager UTM International. Kedatangan mereka kesini untuk lebih mengenal lebih dalam tentang UMY khususnya untuk fakultas teknik di UMY, “ tambahnya.
Dalam pertemuan tersebut yang turut hadir waktu juga menjelaskan bahwa Fakultas Teknik UMY ini terdiri dari 4 jurusan antara lain Teknik Sipil, Teknik Elektro, Teknik Informatika, dan Teknik Mesin. Jadi, keempat jurusan tersebut tidak berdiri sendiri tetap berada di bawah fakultas. Sedangkan untuk spesifiknya akan dimasukkan dalam mata kuliah dari masing-masing jurusan yang ada. Untuk Fakultas Teknik sendiri lebih kepada computer science networking, data base, programming, dan electrical. Sedangkan untuk UTM sendiri sudah berdiri sendri jadi bisa lebih spesifik lagi, “ terangnya.
UMY sendiri memiliki 7 program internasionalisasi, namun ada beberapa ketertartarikan UTM dari 7 program itu salah satunya adalah KKN Internasional dan Kerja Sama Penelitian. “KKN Internasional ini merupakan KKN yang melibatkan mahasiswa luar untuk bisa mengembangkan atau menyelesaikan maslaah yang ada di daerah yang belum terjangkau. Ini sangat menarik sekali jika beberapa mahasiswa UTM bisa bergabung. Selain itu, KKN ini berjalan selama 1 bulan lamanya, “ jelas Ir. Toni K. Haryadi M.T.
Prof. Dr. Roslan Amirudin juga menimpali, bahwa UTM juga memiliki program yang hampir sama dengan KKN yaitu Short Semester di mana, dalam program tersebut mahasiswa yang turut bergabung akan mendapatkan kuliah tambahan, program ini berjalan dari Juli-Agustus. Yang membedakan dengan UMY adalah kalau UTM tetap berada didalam kelas sedangkan UMY terjun ke lapangan dalam menyelesaikan masalah yang ada dan itu sangat menarik, “ paparnya.
Prof. Datuk Ir. Dr. Wahidin Bin Omar menerangkan bahwa, jika UMY ingin melakukan kerja sama penelitian dengan kami sangat terbuka lebar. Tentunya kerja sama ini juga bisa memberikan peluang bagi kedua universitas dalam mengembangkan penelitian. Untuk proses izinnya nanti bisa dipercepat, karena untuk kerja sama penelitian ini tidak harus ada Mou, yang dipentingkan lebih kepada pendamping dari UTM dalam melakukan penelitian tersebut.
Kedatangan ini tentunya menjadi sebuah peluang yang baik bagi kedua belaah pihak khususnya UMY untuk lebih berkembang lagi, apalagi Fakultas Teknik di UMY ini masih sangat baru dibandingkan Fakultas lainnya di UMY. Selain itu dengan kunjungan ini diharapkan kedua universitas ini bisa memiliki hubungan yang baik, selain itu kerja sama ini juga dapat mengembangkan universitas dalam hal apapun.
